Empat Pesawat Tempur Militer Rusia Mendarat di Biak, Ada Apa?

Empat Pesawat Tempur Militer Rusia Mendarat di Biak, Ada Apa?

TIMIKA | Empat pesawat tempur militer Rusia yang membawa sebanyak 110 personel Angkatan Udara mendarat di Bandara TNI Angkatan Udara Manuhua STAB Biak, Papua, Senin dan Selasa (4-5/12) kemarin.

Prajurit Angkatan Udara Rusia yang dipimpin oleh Letjen Sergey Kobylash (Commander Of Long Range Aviation) tiba dengan pesawat tempur jenis Bomber Tupelov TU-95 yang merupakan pesawat pembom strategis bermesin turboprop empat dan memiliki panjang 46,2 meter dan lebar sayap 50.10 meter.

Sementara dua pesawat angkut militer jenis Iluyshin IL-76 bernomor 78813 dengan Capt Pilot Mr. Krasnov berhasil mendarat pada pukul 22.33 WIT, Senin (4/12) malam lalu. Selanjutnya disusul pesawat dengan jenis yang sama (IL-76/78810) dengan Capt Pilot Mr. Kukharev tiba pukul 00.17 WIT, Selasa (5/12) dinihari.

Kedatangan 110 prajurit militer Angkatan Udara Rusia beserta empat pesawat tempur untuk melakukan latihan navigasi jarak jauh yang akan berlangsung di wilayah Biak Numfor, Provinsi Papua, pada 5-8 Desember 2017.

Danlanud Manuhua Biak, Kolonel Pnb Fajar Adriyanto mengatakan, militer Angkatan Udara Rusia memilih Biak sebagai lokasi titik akhir navigasi setelah dikaji oleh staf ahli Mabes TNI dan Mabes Rusia.

Kolonel Fajar memastikan pesawat tempur bomber yang terbang langsung dari Vladivostok Rusia selama kurang lebih 12 jam divert menuju Biak, sama sekali tidak dilengkapi dengan amunisi dan kamera intai.

“Jadi murni hanya untuk terbang latihan navigasi. Mereka menguji ketepatan koordinat yang tidak melenceng arahnya dengan melewati spesifik daratan dan lautan, serta mencoba pertama kali terbang melintasi garis khatulistiwa,” kata Fajar kepada wartawan di Biak, Selasa.

Adapun latihan navigasi militer Rusia merupakan program kerja sama dengan Mabes TNI Angkatan Udara Republik Indonesia. Latihan navigasi dengan mengerahkan empat pesawat tempur Rusia untuk menguji kemampuan crew pesawat tempur guna meningkatkan profesionalisme prajurit.

Fajar menjelaskan, selama berada di wilayah Pangkalan Udara Manuhua Biak, seratusan prajurit militer Angkatan Udara Rusia akan mengunjungi berbagai objek wisata serta melakukan “static show ” di lapangan terbang Lanud Manuhua Biak.

“Ini juga akan menjadikan momentum bagi kabupaten Biak Numfor untuk mempromosikan objek wisata Biak Numfor kepada dunia,” kata Fajar.

Pesawat tempur militer Rusia berangkat dari suhu minus 37 derajat Celcius dan mendarat di Biak dengan suhu 37 derajat Celsius. Dengan perbedaan suhu yang signifikan tersebut, sekaligus sebagai kesempatan bagi mereka untuk menguji kesiapan dan ketahanan pesawat. (rum/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JADWAL IMSAKIYAH KAB.MIMIKA
TANGGALIMSAKSUBUHZUHURASARMAGRIBISYA
28/03/202404:3104:4112:0115:1218:0319:11
29/03/202404:3004:4012:0115:1218:0219:11
30/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
31/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
01/04/202404:3004:4012:0015:1318:0119:10
02/04/202404:3004:4011:5915:1318:0119:09
03/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:09
04/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
05/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
06/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:08
07/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:07
08/04/202404:2804:3811:5815:1317:5819:07
09/04/202404:2804:3811:5715:1317:5819:07

KONTEN PROMOSI