Taliban Bunuh 30 Prajurit Afghanistan Dalam Serangan Besar

Taliban Bunuh 30 Prajurit Afghanistan Dalam Serangan Besar

KABUL | Para petempur Taliban membunuh sedikitnya 30 prajurit Afghanistan dan menguasai sebuah pangkalan militer di wilayah Provinsi Badghis, di bagian barat negara itu pada Rabu (20/6). 

    

Peristiwa itu merupakan serangan utama sejak gencatan senjata diberlakukan Taliban selama tiga hari yang berakhir pada Ahad untuk menghormati Idul Fitri.

    

Gubernur Provinsi Badghis, Abdul Ghafoor Malikzai, mengatakan Taliban menyerang dua pos keamanan pada jam-jam awal Rabu dini hari. Abdul Aziz Bek, kepala Dewan Provinsi Badghis, mengatakan satu pangkalan militer di Distrik Balamerghab dijadikan sasaran.

    

Para petempur Taliban dalam jumlah yang cukup banyak datang dari beberapa arah. Setelah pertempuran sengit beberapa jam, 30 personel pasukan keamanan Afghanistan gugur dan Taliban menguasai pangkalan itu. 

 

“Sebanyak 15 petempur Taliban tewas di beberapa kawasan lain provinsi tersebut,” katanya. 

 

Menurut dia, Taliban menyiapkan serangan-serangan mereka dan melakukan pengintaian atas kawasan itu selama gencatan senjata. Taliban menyatakan pertempuran sengit berlanjut dan sejauh ini “puluhan” prajurit Afghanistan dibunuh.

    

Naqibullah Amini, juru bicara kepolisian Badghis, membenarkan kematian 30 orang prajurit tersebut dan mengatakan Taliban membunuh empat prajurit dalam serangan-serangan terpisah terhadap beberapa tempat pemeriksaan keamanan di distrik yang sama.

    

Pemerintah juga menyatakan gencatan senjata untuk menghormati hari libur Idul Fitri dan para petempur Taliban bergerak menuju kota-kota di seluruh negara itu selama akhir pekan. Kedua pihak merayakan akhir bulan suci Ramadhan.

    

Presiden Ashraf Ghani memperpanjang gencatan senjata yang diberlakukannya secara sepihak selama 10 hari, yang semestinya berakhir pada Rabu. (Antara/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *