Teror Penembakan Ganggu Aktifitas Produksi Freeport

Teror Penembakan Ganggu Aktifitas Produksi Freeport
Achmad Didi Ardianto

TIMIKA | Manajemen PT Freeport Indonesia (PTFI) mengakui aksi teror penembakan yang dilakukan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Tembagapura, Papua begitu mengganggu proses produksi.

 

“Tentu, teror penembakan tersebut sangat mengganggu opersional perusahaan,” ujar EVP HR-IR PTFI, Achmad Didi Ardianto saat ditemui wartawan di Kuala Kencana, Selasa (1/5).

 

Ia mencontoh, apabila terjadi penembakan, aktifitas perusahaan dihentikan sementara, baik produksi maupun opersional lainnya. Aktifitas baru akan kembali dilakukan setelah semua kondisi dirasa aman. Pengehentian operasional perusahaan tentu memiliki dampak terhadap produksi. 

 

“Meski demikian, kami (perusahaan) sangat yakin, TNI/Polri mampu mengatasi masalah ini. Bukan hanya penegakan hukum, tapi juga merangkul masyarakat. Baik melalui Pembinaan Masyarakat (Binmas) maupun Pembinaan Teretorial (Binter),” kata Didi.

 

Ia mengatakan, keyakinan perusahaan terhadap penanganan teror penembakan karena aparat keamanan sangat memberikan perhatian serius. Terbukti pada Jumat (30/4) Kapolda Papua, Irjen Pol Boy Rafli Amar dan Danrem 174 ATW Merauke, Brigjen TNI Asep S Gunawan datang, untuk melakukan pengecekan lokasi kejadian.

 

Lanjutnya, kedatangan Kapolda dan Danrem ke Timika untuk memastikan keamanan di Obyek Vital Nasional PT Freeport Indonesia. 

 

“Kalau semua aman, maka produktifitas jadi lancar dan tentunya akan berujung pada kesejahteraan karyawan. Serta memberikan manfaat kepada semua pihak. Tanpa rasa aman, akan sulit untuk mengoptimalkan produktifitas dan kesejahteraan,” tuturnya.

 

Sementara ditanyakan terkait upaya perusahaan apabila terjadi teror penembakan, Didi menjelaskan, ada dua langkah yang dilakukan, yakni menghilangkan bahaya dengan memberikan kewenangan penuh TNI/Polri untuk bertindak meminimalisir bahaya tersebut. 

 

Kemudian perusahaan akan terus berupaya melindungi karyawan dengan memastikan penggunaan bahan anti peluru (armor) di kendaraan, sehingga apabila terjadi penembakan tidak membahayakan karyawan. Ditambah memberikan imbauan, agar karyawan tidak melakukan kegiatan di daerah yang dianggap rawan. 

 

“Perusahaan tentunya sangat peduli terhadap keselamatan karyawan. Sehingga apabila ada bahaya, kami langsung mengeluarkan inter office memo untuk memperingatkan karyawan. Dan terus mengimbau karyawan tidak melakukan aktifitas ditempat rawan,” ungkapnya. 

 

Aksi penembakan di area PT Freeport Indonesia sudah tak terhitung lagi. Tidak sedikit korban yang ditimbulkan akibat peristiwa ini. Karyawan, warga sipil, bahkan prajurit TNI/Polri pernah menjadi korban. Para pelaku merupakan Kelompok Kriminal Sipil Bersenjata (KKSB) yang bermarkas di daerah Tembagapura. 

 

Puncaknya, kelompok yang mengklaim terus akan menganggu aktifitas PT Freeport Indonesia hingga memperoleh kemerdekaan menguasai sejumlah kampung di Distrik Tembagapura. Mereka bahkan membakar sejumlah layanan publik seperti Rumah Sakit dan Sekolah. 

 

Terakhir, kendaraan opersional pekerja freeport berkewarganegaraan Afrika Selatan ditembak di Mile 66. Meski demikan pemilik kendaraan Morne Francis Ras selamat. (mjo/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JADWAL IMSAKIYAH KAB.MIMIKA
TANGGALIMSAKSUBUHZUHURASARMAGRIBISYA
28/03/202404:3104:4112:0115:1218:0319:11
29/03/202404:3004:4012:0115:1218:0219:11
30/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
31/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
01/04/202404:3004:4012:0015:1318:0119:10
02/04/202404:3004:4011:5915:1318:0119:09
03/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:09
04/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
05/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
06/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:08
07/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:07
08/04/202404:2804:3811:5815:1317:5819:07
09/04/202404:2804:3811:5715:1317:5819:07

KONTEN PROMOSI