JAYAPURA | Menjelang berakhirnya bulan ramadan ini, PLN telah melakukan berbagai persiapan dalam rangka menjaga pasokan listrik selama perayaan Idul Fitri 1441 H nanti.
Sejumlah 1.940 petugas terdiri dari pegawai dan tenaga ahli daya, tersebar di wilayah Papua dan Papua Barat disiagakan untuk mengamankan dan mengantisipasi adanya gangguan dari sistem kelistrikan.
Sebelumnya PLN juga telah melaksanakan Apel Gelar Pasukan di beberapa Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3).
Kegiatan ini dilakukan guna mengecek kesiapan petugas dan peralatan yang dibutuhkan serta memastikan protokol kesehatan di lapangan terus dijalankan selama masa pandemi Covid-19.
“Kami telah mempersiapkan kehandalan sistem kelistrikan untuk Perayaan Hari Idul Fitri besok. Meski dalam kondisi seperti ini, kami harus terus siap menjaga sistem kelistrikan. Kami juga telah melangsungkan apel siaga di beberapa UP3 dalam persiapan Hari Idul Fitri,” kata GM PLN UIWP2B Ari Dartomo melalui pres release yang diterima seputarpapua.com, Sabtu (23/5) malam.
Ari menambahkan, secara keseluruhan kondisi sistem kelistrikan di Papua dan Papua Barat sudah cukup andal.

Sementara di sisi pembangkit, sebagian besar wilayah telah memiliki kelebihan daya yang cukup besar dibanding beban puncak di lokasi tersebut.
“Kami mempersiapkan dari sisi jaringan dan pembangkit. Pasokan listrik dari sisi pembangkit cukup aman, dimana tidak ada pembangkit yang mengalami defisit. Untuk jaringan, beberapa petugas nanti akan standby apabila terjadi gangguan. Ya meski kami berharap tidak terjadi gangguan,” lanjut Ari saat menjelaskan kesiapan PLN.