JAYAPURA | Kapolres Keerom AKBP Joko Mujiono mengakui pihaknya mensinyalir di wilayah Waris terdapat banyak ladang ganja.
Kata AKBP Joko, tahun ini saja sudah dua kali penemuan ladang ganja. Bahkan yang terakhir ditemukan seluas satu hektar beserta pemiliknya.
"Dengan adanya dugaan tersebut kami akan lebih mengoptimalkan penyuluhan kepada masyarakat agar tidak menanam tanaman yang bisa merusak seluruh generasi," katanya di Jayapura, Minggu (9/2).
Selain itu, pihaknya juga bekerja sama dengan satuan lain khususnya TNI untuk melakukan razia guna menekan peredaran ganja.
AKBP Joko mengaku, ladang ganja yang ditanam di wilayah Waris berada di kawasan yang cukup sulit dijangkau karena hanya dapat ditempuh dengan berjalan kaki melintasi gunung dan sungai yang banyak di kawasan itu.
"Memang medannya cukup sulit, sehingga anggota kesulitan untuk menemukannya, ungkap Joko seraya menambahkan, tanaman ganja juga ditanam terpencar-pencar," jelasnya.
Bibit ganja diduga berasal dari PNG. Waris merupakan salah satu wilayah di Kabupaten Keerom yang berbatasan dengan Papua Nugini.
Sumber:Antara
Editor: Misba
Tinggalkan Balasan