TIMIKA | Polri dan TNI terus memantau stabilitas keamanan di Bumi Cenderawasih menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua pada Oktober 2020.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan, sejauh ini 8.635 personel gabungan Polri dan TNI disiapkan untuk pengamanan PON Papua.
"Mereka akan disebar di 4 kabupaten penyelenggara PON yaitu kabupaten dan kota Jayapura, Mimika dan Merauke," kata Argo ketika mendampingi kunjungan Kapolri dan Panglima TNI di Timika, Selasa (18/2).
Menurut Argo, kesiapan pengamanan pesta olahraga terbesar di Indonesia itu masih akan dievaluasi kembali hingga menjelang pelaksanaan pada Oktober tahun ini.
"Karena selain mengamankan lokasi, TNI dan Polri juga akan melakukan pengawalan antara penginapan para atlet dengan venue," katanya.
Personel pengamanan, lanjut Argo, benar-benar akan memastikan seluruh peserta PON merasa aman dan nyaman selama event berlangsung di Papua.
"Jadi kita buat mereka nyaman, mulai dari tempat penginapan, pusat perbelanjaan, pasar, maupun kemana saja ada rasa aman," ujarnya.
Ia berharap, seluruh masyarakat di Papua ikut serta dalam pengamanan dan menjaga stabilitas keamanan menjelang dan sampai puncak kegiatan nanti.
"Sehingga PON ini bisa menjadi modal pemerintah daerah agar investasi masuk ke Papua, tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat setempat," katanya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis tah menurunkan tim asistensi untuk mengecek kesiapan PON XX/2020 yang akan berlangsung di empat kabupaten di Papua.
Venue-venue pertandingan diharapkan segera dikebut pengerjaannya, sehingga dapat dilakukan uji coba sebelum pertandingan resmi PON XX dilangsungkan.
Empat kota dan kabupaten yang menjadi lokasi perhelatan PON XX adalah Kabupaten dan Kota Jayapura, Merauke dan Mimika dengan mempertandingkan 37 cabang olahraga.
Reporter: Sevianto
Editor: Misba
Tinggalkan Balasan