TIMIKA | Anggota Satuan Pelopor Brimob Kelapa Dua Brigadir Junaidi yang tertembak di Nduga, Papua, diterbangkan ke Jakarta melalui Timika, Kamis (27/2).
Brigadir Junaidi tertembak di bagian dada, sempat mendapat penanganan di ruang Instalasi Rawat Darurat (IRD) RSUD Mimika, setelah dievakuasi dari Nduga, Kamis pagi.
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata ikut mengantar korban hingga ke terminal Bandara Baru Mozes Kilangin Timika, selanjutnya korban diterbangkan dengan pesawat Batik Air.
Meski begitu, Era Adhinata enggan memberikan keterangan apa pun mengingat peristiwa korban tertembak terjadi di luar wilayah hukum Polres Mimika.
"Maaf rekan-rekan, ini bukan kewenangan saya," ujar Era kepada wartawan sambil meninggalkan kawasan Bandara Timika.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, pasukan Brimob yang tergabung dalam Satgas Elang ditembaki Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Koteka, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Rabu (26/2) sore.
Pasukan Brimob sempat membalas tembakan sehingga terjadi kontak tembak yang berlangsung sekitar 10 menit.
Selain Brigadir Junaidi, dua warga sipil dilaporkan ikut tertembak yakni Yosman Wasiangge luka tembak di punggung kanan bagian bawah, dan Waslina Tabuni luka tembak di leher kiri, kondisinya kritis.
Belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib hingga berita ini diterbitkan. Kabid Humad Polda Kombes Pol AM. Kamal yang dihubungi SeputarPapua.com sejak Rabu, belum memberikan penjelasan apa pun.
Reporter: Sevianto
Editor: Batt
Tinggalkan Balasan