TIMIKA | Sebanyak 706 personil gabungan disiapkan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) pada malam pergantian tahun di Timika, Papua.
“706 personil gabungan yang akan diturunkan pada saat pergantian malam tahun baru 2017-2018, terdiri dari TNI-POLRI, Dishub, Satpol PP, kerukunan umat beragama, komunitas-komunitas, dan paguyuban,” kata Kapolres Mimika, AKBP Viktor Mackbon, saat ditemui wartawan di Pusat Pelayanan Polres Mimika, Minggu (31/12).
Baca juga: Wow, Bupati Asmat Resmikan Lima Gedung Baru di Akhir Tahun 2017
Kata dia, pihaknya sudah menegaskan kepada semua anggota untuk melakukan penertiban kepada masyarakat yang melakukan tindakan-tindakan mengganggu ketertiban umum, apakah itu membakar petasan dengan cara berlebih-lebihan dan para pengendara kendaraan yang menggunakan knalpot racing.
“Di Mimika ada namanya Opera Lilin dengan target Kamtibmas dan lalu lintas kendaraan sehingga akan dilakukan penindakan terhadap pengendara yang tidak lengkap, khususnya yang menggunakan knalpot racing,”tuturnya.
Baca juga: Operasi Multi Sasaran Jelang Tahun Baru di Timika
Lanjutnya, dan pada pengamanan pergantian malam tahun baru 2018 ini, ada empat titik yang akan menjadi perhatian, diantaranya seputar Timika Indah, pertigaan Supermarket Diana, dan pertigaan Gereja Katedral Tiga Raja.
“Sebelum melakukan pengamanan pada malam pergantian tahun baru 2018, kami juga akan melakukan pengamanan di gereja yang menjadi pusat ibadah malam tutup tahun,” ujarnya.
Baca juga: Rentetan Penembakan di Freeport: Dua Tewas, Belasan Terluka, Pelaku Nihil
Sementara ditanyakan masalah miras. Kapolres menegaskan, untuk miras kita sudah lakukan upaya mulai preventif dan penegakan hukum yang terukur kepada penjual dan pengkonsumsi. Serta melakukan operasi preman dan imbauan kepada penjual miras lokal dan pabrikan.
“Miras juga jadi perhatian kami, karenanya petugas akan lebih tegas terhadap orang maupun penjual miras. Dan sudah ada oknum penjual yang kami amankan. Ini bertujuan untuk jaga Kamtibmas di Mimika tetap kondusif,” ungkapnya. (mjo/SP)
