KKSB Tembagapura Miliki 40-50 Senjata Standar Militer

KKSB Tembagapura Miliki 40-50 Senjata Standar Militer
Kolonel Inf Muhammad Aidi

TIMIKA | Kepala Penerangan Kodam XVII/ Cenderawasih Kolonel Inf Muhammad Aidi mengatakan, kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB) yang terlibat kontak tembak dengan prajurit TNI di wilayah Tembagapura, Kabupaten Mimika, memiliki sekitar 40-50 pucuk senjata api standar militer.

 

“Senjata lainnya merupakan senjata rakitan dan senjata tradisional seperti parang, tombak dan panah,” kata Kolonel Aidi kepada wartawan saat menyampaikan keterangan Pers di Timika, Rabu (4/4). 

 

Kekuatan KKSB di Tembagapura, kata Aidi, merupakan gabungan dari beberapa kelompok yang tergabung dari wilayah lain. Secara keseluruhan diperkirakan berjumlah 200an orang, termasuk sekitar 20 orang yang terakhir terlibat kontak tembak dengan TNI di Kampung Opitawak pada Rabu pagi.

 

“Data yang kami dapatkan termasuk dari masyarakat di sana, jumlah KKSB ada sekitar 200an orang. Mereka juga yang waktu itu melakukan penyanderaan warga sipil pada November 2017,” katanya.

 

Menurut Aidi, kekuatan pasukan TNI yang diturunkan melakukan operasi penindakan KKSB masih cukup dan belum dibutuhkan penambahan pasukan ke sana. 

 

Adapun operasi yang dipimpin Komandan Brigif 20/IJK Kolonel Inf Frits Pelamonia selaku Komandan Satuan Tugas sejak Sabtu (31/3) dinihari, melibatkan 50 prajurit TNI terdiri atas Yonif 751/R sebanyak 20 orang, Yonif 754/ENK 20 orang dan Brigif 20/IJK 10 orang. 

 

“Tidak ada penambahan pasukan, tidak ada juga dari luar daerah, kita gunakan yang ada di Timika saja. Personel kita masih cukup kuat dengan jumlah tersebut. Kita juga pertimbangkan dari aspek kondisi medan yang cukup berat,” katanya.

 

Aidi juga mengatakan, sebenarnya kontak tembak yang melibatkan TNI merupakan langkah paling terakhir dilakukan setelah KKSB melakukan aksi-aksi ancaman dan merusak fasilitas dasar seperti sekolah dan rumah sakit di Kampung Banti. 

 

“Kami harap mereka sadar dan kembali ke pangkuan NKRI, agar tidak ada jatuh korban. Kami tidak pernah ingin membasmi mereka, tetapi kita berharap agar mereka kembali bersama kita,” imbuhnya. 

 

Saat ini, pasukan TNI telah berhasil menguasai kembali enam kampung yaitu Kampung Longsoran, Utikini, Banti 1, Banti 2, Kimbely, dan Opitawak yang sempat diduduki KKSB sejak November 2017. 

 

Pada Rabu (4/4) sekitar pukul 10.15 WIT pasukan TNI terlibat bakutembak dengan KKSB di Kampung Opitawak, Distrik Tembagapura. Satu anggota KKSB atasnama Timotius Omabak dilaporkan tewas dan dua lainnya luka-luka dalam insiden tersebut. 

 

Sementara pada Minggu (1/4),  Pratu Vicky Irad Uba Rumpasium prajurit TNI dari Batalyon Infanteri 751/Raider Sentani, Jayapura, gugur saat melakukan operasi pengejaran KKSB yang diduga pimpinan Sabinus Waker. 

 

Pihak KKSB yang mengatasnamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) juga mengklaim satu anggotanya gugur atasnama Alanny Beanal (30) dalam kontak tembak pada Minggu sore. (rum/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JADWAL IMSAKIYAH KAB.MIMIKA
TANGGALIMSAKSUBUHZUHURASARMAGRIBISYA
28/03/202404:3104:4112:0115:1218:0319:11
29/03/202404:3004:4012:0115:1218:0219:11
30/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
31/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
01/04/202404:3004:4012:0015:1318:0119:10
02/04/202404:3004:4011:5915:1318:0119:09
03/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:09
04/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
05/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
06/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:08
07/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:07
08/04/202404:2804:3811:5815:1317:5819:07
09/04/202404:2804:3811:5715:1317:5819:07

KONTEN PROMOSI