Situasi Keamanan di Mulia Berangsur Kondusif

waktu baca 1 menit
Irjen Pol Boy Rafli Amar (Sevianto/SP)

TIMIKA | Kapolda Papua, Irjen Pol Boy Rafli Amar, mengatakan situasi keamanan pasca bentrok antar massa pendukung pada Pilkada di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, kini berangsur kondusif.

Untuk mencegah bentrok dua kelompok pendukung pasangan calon bupati – wakil bupati di sana, aparat kepolisian setempat berupaya melokalisir mereka ke lokasi masing-masing.

“Kami terus melakukan upaya pencegahan dengan melokalisir massa yang mencoba melakukan aksi anarkis ke lokasi masing-masing,” kata Kapolda di Timika, Selasa (1/8/17).

Kapolda mengajak semua pihak terutama massa pendukung pada Pilkada Puncak Jaya, agar bersama-sama mewujudkan perdamaian sehingga pesta demokrasi ini tidak lagi menelan korban jiwa.

Pihak kepolisian, katanya, terus berupaya melakukan upaya perdamaian antara tim sukses pasangan cabup-cawabup di Puncak Jaya yang mulai pecah pada Minggu (30/7).

“Ini penting guna mewujudkan harapan dari seluruh masyarakat di sana akan adanya kesinambungan pembangunan,” ujarnya.

Tidak hanya pertikaian antar pendukung cabup-cawabup Puncak Jaya yang menyebabkan dua orang tewas. Aparat keamanan setempat juga harus memburu kelompok sipil bersenjata penembak tiga warga sipil di Mulia, Senin (31/7).

Untuk diketahui, Pilkada Kabupaten Puncak Jaya diikuti tiga pasangan calon masing-masing Yustus Wonda-Kirenius Telenggen, Henock Ibo-Rinus Telenggen dan Yuni Wonda-Deinas Geley. (rum/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version