TIMIKA | Sebanyak 41 mahasiswa penerima beasiswa Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) mengikuti kegiatan Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) gelombang pertama.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Yayasan Bina Teruna Indonesia Bumi Cenderawasih (Binterbusih) ini digelar di Graha Kinasih Kaliurang mulai 21 sampai 24 Agustus 2023.
Yayasan Binterbusih Semarang merupakan mitra pendidikan YPMAK pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia. Dimana Yayasan Binterbusih adalah yayasan yang mengelola program beasiswa umum di wilayah Jawa.
Kegiatan LKTD gelombang pertama ini diikuti oleh mahasiwa penerima beasiswa YPMAK asal kota studi Yogyakarta, Malang, dan Surabaya. Pada pelaksanaan LKTD dengan tema “Saya Berubah, Papua Berubah”.
Pada pelatihan tersebut juga mahasiswa menerima beberapa materi penting, antara lain materi pidato (public speaking), kesekretariatan, kepemimpinan pribadi, dan organisasi.
Selama 4 hari mengikuti LKTD, mahasiswa dituntut untuk menerapkan pola hidup disiplin dengan adanya jadwal yang padat, peraturan yang ketat, dan tugas yang banyak.
Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan, bahkan ada peserta yang hanya tidur empat jam saja, karena ada malam hari mengerjakan tugas lalu, pukul 5 pagi sudah harus bangun dan olahraga.
Peserta pelatihan LKTD Gelombang I yang merupakan peserta beasiswa YPMAK saat mengikuti pelatihan. (Foto: Humas YPMAK/Seputarpapua)
Peserta mahasiswa diuji selama kegiatan LKTD berdasarkan nilai keaktifan, kedisiplinan, interpesonil, tugas, maupun penampilan. Selain itu, peserta terbaik akan mendapatkan juara umum serta juara public speaking.
Bukan hanya memberi materi dan pelatihan, panitia juga memberikan apresiasi kepada empat peserta terbaik.
Peserta terbaik pertama ialah Krishna Anugrah Apay, Rudi Kum sebagai peserta terbaik kedua, diikuti Milah Janampa peserta terbaik ketiga, dan Ramadhanty Mautipiyu sebagai peserta terbaik keempat.
Ketua Yayasan Binterbusih, Pascalis Abner memberikan ucapan selamat kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan rangkaian kegiatan LKTD.
“Banyak yang tidak bisa tuntas dikegiatan ini, maka lanjutkan di tempat tinggal masing-masing dan sebarkan pada orang lain,” kata Pascalis saat memberi sambutan dalam acara penutupan kegiatan.
Sementara itu, Paul Sudiyo selaku Ketua Dewan Pembina mengatakan Banyak hal yang sudah dilalui dan bertahan sampai akhir berarti sudah ada kemenangan kecil.
“Nanti ketika sudah jadi pemimpin pasti akan melewati hari-hari melelahkan lainnya, jadi sekarang yang mau dan sudah berlatih mendapat nilai plus,” kata Paul Sudiyo.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis