Imunisasi MRP di Kabupaten Jayapura Lampaui Target 

Imunisasi MRP di Kabupaten Jayapura Lampaui Target 
Ilustrasi

SENTANI | Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jayapura berhasil melampaui target sasaran imunisasi Campak/Measles, Rubella dan Polio (MRP).

Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Jayapura, Pungut Sunarto di Sentani, Rabu (5/9), mengemukakan kabupaten tersebut memberikan kontribusi besar terhadap pencapaian Provinsi Papua dalam pelaksanaan kampanye imunisasi ini.

Menurut sistim Rapid Pro yang digunakan Pemerintah Republik Indonesia dengan dukungan UNICEF, pencapaian imunisasi MRP di Kabupaten Jayapura mencapai 103,74 persen dari sasaran anak.

Angka ini jauh melampaui target yang sudah ditentukan pemerintah pusat, yakni sekitar 95 persen. 

Hingga 5 September 2018 sekitar 38,35 persen dari target sekitar satu juta anak di Provinsi Papua telah mendapatkan imunisasi Campak dan Rubella.

Jumlah yang sama juga telah mendapatkan imunisasi Polio sebagai bentuk perlindungan bagi anak-anak Papua mengingat Kejadian Luar Biasa Polio telah terjadi di negara tetangga yaitu Papua New Guinea (PNG).

Menurutnya kampanye diawali dengan pencanangan tingkat kabupaten oleh Bupati Jayapura yang diwakili oleh Wakil Bupati Jayapura pada 1 Agustus 2018. Dengan dihadiri oleh lintas OPD, lintas sektor dan mitra lainnya, tercatat lebih dari 1.000 anak mendapatkan imunisasi MRP dalam pencanangan tersebut.

"Pencapaian ini memberikan dampak positif kepada semua pihak dalam pelaksanaan imunisasi MRP selanjutnya," ujarnya.

Terbukti, kata dia, Kabupaten Jayapura telah berhasil mencapai cakupan imunisasi MRP sebesar 103.74 persen dari target 33.121 anak.

Dengan capaian ini, tambah dia, Kabupaten Jayapura telah berhasil melindungi 34.360 anak berusia sembilan bulan hingga kurang dari 15 tahun dari penyakit Campak, Rubella, dan Polio.

Sementara itu Kepala Dinkes Jayapura, Khairul Lie ketika dikonfirmasi membenarkan data pencapaian ini.

"Per tanggal 5 September 2018 ini, Jayapura telah mencapai 103.74 persen cakupan imunisasi dari target berdasarkan data Pusdatin," ujarnya.

Meskipun telah mencapai lebih dari 100 persen, pihaknya akan terus melanjutkan pelaksanaan kampanye imunisasi MRP ini hingga akhir September 2018 guna memastikan tidak ada satu anak pun yang terlewat atau tertinggal.

Khairul menambahkan bahwa banyak hal menjadi faktor penentu dalam keberhasilan ini.

"Yang pertama adalah kami melangkah sesuai dengan jadwal nasional. Kami mulai pelaksanaan Kampanye Imunisasi MRP ini pada 1 Agustus 2018 dan dimulai dengan sosialisasi kepada seluruh pihak lintas sektor, seperti MUI, Kanwil Kementrian Agama, lintas OPD dan instansi lainnya," ujarnya.

Dalam pelaksanaannya pun, tambah dia Dinkes Jayapura membagi tim menjadi dua agar imunisasi dapat dilaksanakan sekaligus di sekolah dan luar sekolah seperti posyandu puskesmas dan fasilitas lainnya.

Ia menambahkan, seluruh staf dan jajaran di Dinas Kesehatan dikerahkan untuk mendampingi Tim Puskesmas dalam pelaksanaan imunisasi.

"Dengan begitu, pelaksanaan dapat terpantau dengan baik dan pelaporan dapat segera dilakukan setelah pelaksanaan imunisasi," ujarnya. (Antara/SP)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *