TIMIKA | KPU Mimika pada Senin (28/1) mulai melakukan proses seleksi terhadap 59 relawan demokrasi, yang akan bertugas memberikan informasi pelaksanaan Pemilu 2019 kepada masyarakat.
Pada pelaksanaan wawancara KPU Mimika menyediakan lima bilik yang didalamnya sudah terdapat staf KPU, khususnya Divisi Teknis.
Staf KPU Divisi Teknis, Roni R Toisuta mengatakan, wawancara relawan demokrasi dilakukan sesuai petunjuk dari KPU RI untuk membantu daerah dalam memberikan informasi, sekaligus mengajak masyarakat melakukan pemilihan pada saat pemungutan suara, yang akan dilakukan 17 April 2019 nanti.
"Jadi relawan demokrasi ini sebagai kepanjangan tangan KPU untuk mengajak masyarakat melakukan pemilihan di Pemilu 2019 nanti," kata Roni saat ditemui di Kantor KPU Mimika.
Tim relawan bertugas terkait dengan urusan teknis, seperti mengajak masyarakat untuk ikut memilih.
"Hal-hal seperti itulah yang menjadi tugas relawan demokrasi selama tiga bulan ini. Setiap hari mereka akan mendatangi masyarakat, untuk menyampaikan hal-hal tersebut," terangnya.
Tim relawan bekerja untuk meminimalisir masyarakat Golput pada Pemilu nanti.
"Inikan pesta demokrasi, sehingga masyarakat harus ikut mensukseskan pelaksanaan Pemilu. Dengan cara datang ke setiap tempat pemungutan suara (TPS) pada 17 April 2019 nanti,"ungkapnya. (mkr/SP)
Tinggalkan Balasan