TIMIKA | Tim SAR Gabungan Kabupaten Asmat berhasil menemukan 18 orang penumpang longboat bermesin 40 PK, yang hilang kontak di perairan Agats menuju Fayit.
“Kurang lebih 6 jam 30 menit, kami lakukan pencarian dan berhasil menemukan 18 orang penumpang dengan selamat di pinggir pantai,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika, Monce Brury melalui Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, Muhammad, Minggu (10/2).
Kata dia, pencarian dilakukan Tim SAR Gabungan Asmat, terdiri dari Pos SAR Agats, Dishub Asmat, Polairud Asmat dan Dinsos Asmat setelah menerima laporan dari salah satu keluarga korban, pada Minggu (10/2) pagi, sekitar pukul 10.00 WIT.
Keluarga korban mengatakan, pada Jumat (8/2), sekitar pukul 03.00 WIT, secara bersama-sama berangkat empat unit longboat dari Agats menuju Fayit. Sekitar pukul 11.00 WIT tiga unit tiba di Fayit. Namun satu longboat yang berisikan 18 penumpang, sampai Minggu (10/2) hilang kontak.
“Dari laporan tersebut, kami menurunkan enam orang Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dengan menggunakan RIB 400 PK, milik Pos SAR Agats dan speedboat 85 PK, milik Dishub Agats,”katanya.
Kemudian kata dia, setelah dilakukan pencarian dengan menyusuri rute yang biasa dilalui, yakni Agats-Fayit, tim menemukan 18 orang penumpang tersebut di pinggir pantai.
Lanjutnya, keterangan dari para penumpang, mereka mengalami kandas dan memutuskan untuk menepi ke pesisir. “ Dengan berhasil ditemukan ke 18 orang ini, maka operasi SAR dinyatakan ditutup,”tuturnya.
Adapun 18 orang penumpang longboat bermesin 40 PK dengan tujuan Agats-Fayit yang berhasil diselamatkan satu diantaranya adalah balita. Berikut nama-nama penumpang, Tinus (30) (motoris ), Pia Pea (25), Dimas Wepopak (1), Herman (40), Lafera bore (30), Theo (30), Ematus (30), Andreas (50), Sitha (30), Lusia Fanepu (24), Koleta Kipin (29), Agata Asetu (28), Sekonda Waren (30), Rian Basau (14), Natalia topan (34), Noel (20), Sinta Saki (75), dan Yustina Eme (21). (Mkr/SP)
Tinggalkan Balasan