TIMIKA | Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Doni Munardo mengunjungi para pengungsi banjir bandang di Posko induk penanganan bencana, di halaman Kantor Bupati Jayapura, Senin (18/3).
Dalam kunjungannya, Letjen Doni Munardo didampingi Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring, Wakil Bupati Jayapura Giri Wijayantoro, dan Kapolres Jayapura AKBP Victor Dean Mackbon.
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Muhammad Aidi mengatakan, pada kesempatan itu Letjen Munardo yang diperintah langsung oleh Presiden Joko Widodo menyerap berbagai aspirasi terkait kebutuhan para pengungsi.
"Diantaranya, aspirasi pengungsi yang akan segera dipenuhi adalah kebutuhan MCK serta ketersediaan air bersih," kata Kolonel Aidi dalam rilisnya, Senin.
Setelah mengunjungi para pengungsi, Munardo beserta rombongan melanjutkan perjalanan menuju RS Yowari, Doyo Baru dan bertemu dengan korban yang sedang menjalani perawatan.
"Rombongan kemudian bertolak menuju Kotaraja untuk meninjau korban meninggal dunia di RS Bhayangkara Kotaraja yang saat ini sedang menjalani proses visum dalam rangka identifikasi oleh tim labfor Polda Papua," jelasnya.
Jumlah korban meninggal dunia akibat bencana banjir bandang di Kabupaten Jayapura hingga Senin (18/3) mencapai 70 orang. Dua diantaranya baru ditemukan pada Senin pagi. Diperkirakan masih akan bertambah.
Sementara korban jiwa meninggal akibat bencana tanah longsor di Ampera, Kota Jayapura berjumlah tujuh orang.
Adapun para pengungsi tercatat sebanyak 4.273 orang ditempatkan di beberapa titik yakni halaman Kantor Bupati Jayapura dan rumah-rumah warga yang tidak terkena banjir.
Lebih dari 350 rumah warga rusak parah, tiga jembatan rusak berat, rumah ibadah dan berbagai fasilitas lainnya porak poranda diterjang banjir bandang. (rum/SP)
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis