TIMIKA | Eks Pekerja Seks Komersial (PKS) atau Penyandang Penyakit Sosial (PPS) diberikan pendidikan keterampilan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mimika selama dua hari, mulai Kamis (18/7) di salah satu di hotel di Jalan Bhayangkara.
Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Mimika I Nyoman Putu Arka mewakili Bupati Mimika, Eltinus Omaleng yang hadir membuka kegiatan tersebut mengatakan, pelatihan yang diberikan merupakan bentuk perhatian pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Sosial untuk menangani eks penyandang penyakit sosial.
Kata Nyoman, pelatihan yang diberikan selain memberikan wawasan pengetahuan bagi para peserta, namun juga dapat mengurangi atau setidaknya mencegah timbulnya permasalahan baru di Kabupaten Mimika terkait penyakit sosial.
"Saya berharap kegiatan ini dapat meningkatkan taraf hidup mereka menjadi lebih baik dan mampu beradaptasi di masyarakat," harapnya.
Kepala Dinsos, Petrus Yumte menuturkan, kegiatan yang dilakukan diharapkan membantu para peserta agar melelepaskan pekerjaannya sebagai PSK.
"Di dalam lokalisasi itu banyak sekali terjadi pelanggaran-pelanggaran, apalagi pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Pemerintah mau membebaskan rakyatnya dari kebiadapan, dengan memperbaiki status sosialnya" ujarnya.

Selain itu diakui Petrus, kegiatan ini pun sebenarnya adalah salah satu upaya mengantisipasi jika terjadi penutupan lokalisasi di Mimika, maka eks PPS nantinya dapat berbaur di masyarakat mencari nafkah dengan sesuatu yang halal dan baik di mata masyarakat.
Sementara itu, Kabid Rehabilitasi Mimika, Dominggus Nussi, mengatakan kegiatan ini adalah program rutin yang dilakukan dari tahun ke tahun.
"Sebenarnya program ini dilaksanakan setiap tahun, tetapi baru dilaksanakan pada tahun 2019. Program tidak boleh putus, harus berkesinambungan terus menerus kepada mereka," ujarnya.
Penulis: Yunita
Editor: Misba Latuapo
Tinggalkan Balasan