TIMIKA | Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Reynold Ubra mengatakan, kasus Covid-19 di Mimika hingga Kamis (11/8/2022) berjumlah 92.
Dari 92 kasus ini tersebar di beberapa fasilitas kesehatan, yakni di Puskesmas 7 kasus, Klinik Kuala Kencana 17 kasus, dan RS Tembagapura 68 kasus.
Meski demikian, dari 92 kasus tersebut, hanya 2 orang dirawat. Sedangkan 48 orang menjalani isolasi mandiri, dan 42 orang isolasi terpusat.
“Intinya kita sudah bersahabat dengan Covid-19. Cara kita bersahabat adalah vaksinasi dosis lengkap, booster dan lakukan prokes. Kita bersyukur dari sejumlah kasus aktif ini lebih banyak yang isolasi mandiri,” kata Reynold di Timika, Kamis (11/8/2022).
Menurut Reynold, cakupan vaksinasi di Mimika untuk vaksin dosis pertama 86,43 persen, dosis kedua 72,60 persen dan booster pertama 24,61 persen.
Reynold mengaku, vaksinasi secara lengkap harus dilakukan, karena masih ada kelompok-kelompok yang belum divaksin secara lengkap.
“Misalnya lansia, itu ada dibawah 30 persen, kemudian bayi balita yang belum divaksin. Kasihan kalau kita yang sudah divaksin, kita terpapar Covid kemudian kita pulang ketemu dengan orang tua kita yang sudah lanjut usia atau kita ketemu dengan anak bayi balita yang belum divaksin lalu mereka terpapar,” ujar Reynold.
Sementara itu, mengenai rencana vaksinasi booster ke dua Reynold mengatakan, pihaknya siap untuk melaksanakan program tersebut, namun masih menuggu petunjuk teknis dan juga membuat rencana strategi.
“Jadi kita siapkan strategi kalau dari faskes seperti apa, karena selama ini semua orang lagi disibukan dengan BIAN dan lainnya,” pungkas Reynold.
- Tag :
- Covid-19,
- Dinkes Mimika,
- Mimika,
- vaksinasi
Tinggalkan Balasan