Ciri-ciri Tubuh Anda Kekurangan Asupan Sayuran

Ciri-ciri Tubuh Anda Kekurangan Asupan Sayuran
Ilustrasi (Foto: Grid.id)

JAKARTA | Sayuran menyehatkan namun tidak memiliki banyak peminat, padahal kurang konsumsi makanan berserat ini bisa mempengaruhi kesehatan Anda.

Berikut beberapa tanda pada tubuh Anda untuk meningkatkan konsumsi sayuran seperti dilansir Indian Express:

Memar

Sayuran mengandung berbagai nutrisi mulai dari protein, mineral hingga vitamin. Jika Anda tidak mengkonsumsinya, maka tubuh Anda akan mulai menunjukkan kekurangan peningkatan risiko memar
ketika vitamin C rendah.

Jika Anda melihat memar terlalu banyak pada tubuh Anda, mulailah mengonsumsi paprika merah, kangkung, brokoli, sayuran berdaun gelap dan lainnya.

Lelah

Merasa lelah adalah hal yang normal karena ini cara tubuh Anda memberi tahu Anda untuk beristirahat. Tapi, jika Anda lelah sepanjang waktu, kemungkinan besar, Anda kekurang asupan sayuran yanv mengandunv vitamin B dan zat besi. Untuk itu, mulailah makan sayuran hijau dan sayuran bertepung seperti kacang merah, asparagus dan lentil.

Kekebalan rendah

Sedikit perubahan cuaca bisa membuat Anda batuk dan bersin? Ini tanda klasik Anda membutuhkan sayuran untuk meningkatkan kekebalan Anda. Rasa dingin yang mengganggu adalah pertanda pertahanan Anda turun. Segera konsumsi makanan mengandung vitamin C, seperti sayuran berdaun hijau.

Sulit fokus

Mengalami kesulitan mengingat hal-hal dan fokus? Jika ya, kemungkinan Anda membutuhkan kebaikan sayur untuk membuat Anda kembali normal. Konsumsilah wortel, brokoli, jagung, tomat, dan sayuran berdaun.

Kram otot

Tanda klasik kekurangan sayuran adalah kram otot, terutama usai berolahraga di luar ruangan. Anda dapat dengan mudah menyingkirkan ini dengan mengonsumsi buah dan sayuran.

 

Sumber: Antara
Editor: Misba

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *