TIMIKA | Guna lebih mendekatkan diri antara kepolisian dengan masyarakat, Polres Mimika mulai mengaktifkan kembali keberadaan serta fungsi dan tugas Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas).
Dihadapan personel Bhabinkamtibmas, Wakapolres Mimika Kompol I Nyoman Punia meminta agar kendaraan operasional tidak disalah gunakan.
Sebab, kendaraan tersebut digunakan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Jadi saya harapkan kendaraan operasional ini jangan disalah gunakan," pesan Nyoman, Senin (18/11).
Ditempat terpisah, Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengatakan, anggota Bhabinkamtibmas berfungsi dan bertugas menyentuh langsung ke masyarakat. Dengan cara, mendatangi perkumpulan masyarakat, poskamling, satpam, maupun hal-hal yang mencurigakan.
"Kedatangan Bhabinkamtibmas ditengah-tengah masyarakat membawa pesan-pesan kamtibmas," kata Era.
Kata dia, dengan fungsi dan tugas tersebut, maka Bhabinkamtibmas ini menjadi ujung tombak terdepan bagi Polres Mimika.
Karenanya, untuk melaksanakan tugasnya, para Bhabinkamtibmas ini dibekali dengan kendaraan operasional.
"Kami sudah melakukan pengecekan kendaraan operasional yang digunakan. Dan apabila ada yang kurang akan dievaluasi untuk diperbaiki lagi," katanya.
Karena Bhabinkamtibmas ini bekerja di luar jam dinas, sehingga diberikan anggaran.
"Kalau mereka bekerja di jam dinas, sama saja dengan bohong. Karena di jam dinas dapat anggaran dan di luar jam dinas pun dapat anggaran pula," ujarnya.
Era menambahkan, satu anggota Bhabinkamtibmas membawahi dua kampung atau desa. Namun demikian, pihaknya akan melakukan pengecekan terhadap keberadaan dan kedekatan personel dengan masyarakat.
Kalau personel tidak ada, maka akan dievaluasi lagi, apakah ada kendala atau lainnya.
"Intinya, kami ingin lebih mendekatkan diri dengan masyarakat. Sehingga apapun hal terjadi bisa cepat diselesaikan," ungkapnya.
Reporter: Mujiono
Editor: Aditra
Tinggalkan Balasan