JAYAPURA | Banjir merendam semua kelas di lantai satu SMA Negeri 4 Jayapura. 50 persen meja dan kursi rusak.
Menurut Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Jayapura, Laba Sembiring S. Pd., M. Pd ketinggian air sekitar dua meter.
Air mulai mengenangi halaman sekolah sejak Kamis (6/1) malam saat hujan deras disertai petir hingga Jumat (7/1) dinihari.
“Dalam situasi ini kami semua para guru dan anak-anak (siswa) bersama bekerja membersihkan lumpur. Kami juga dibantu satuan Danramil dan alumni yang banyak terlibat,” katanya, Sabtu (6/1).
Dengan kerusakan meja dan kursi yang ada, dirinya berharap secepatnya ada perhatian dari pemerintah Papua karena saat ini siswa sudah melakukan pembelajaran tatap muka.
“Kami sudah dua hari belajar tatap muka, tapi adanya bencana ini kami tidak bisa, kami harap ada perhatian dari pemerintah,” pintanya.
Sementara itu, salah satu siswa kelas XI, Adel mengatakan, akibat dari bencana banjir proses belajar mengajar sangat terganggu.
“Sangat terganggu pembelajaran. Saya sangat berharap kedepan sekolah tidak benjir lagi supaya tidak menganggu proses pembelajaran,” kata Adel.
- Tag :
- Banjir,
- Bencana alam,
- Kota Jayapura,
- Longsor,
- SMA 4 Jayapura
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis