TIMIKA | Ratusan pengunjung baik dari pekerja freeport maupun masyarakat umum berkesempatan melihat dan belajar tentang keselamatan kerja pada Safety Expo (festival keselamatan) Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (BK3N) Freeport di Kuala Kencana, Sabtu (11/2/2023).
Ketua BK3N Freeport tahun 2023, Suharto Sitorus menjelaskan, pada atau festival keselamatan ini semua divsi pada PT Freeport dan juga perusahaan mitra menampilkan dan berbagi ilmu keselamatan melalui replika-replika sesuai dengan pekerjaan di masing-masing divisi maupun perusahaan.
“Kita berharap dengan adanya sharing ini, potensi kecelakaan yang sama itu bisa dihindarkan, karena sesama divisi bisa saling belajar disini,” kata Suharto saat diwawancara
Kegiatan yang diikuti 22 divisi dan perusahaan mitra PT Freeport ini mayoritas ialah yang beroperasi di dataran rendah (low land).
“Setiap peserta festival mencoba sharing tindakan perbaikan yang sudah mereka lakukan ketika menghadapi insiden sebelumnya,” tuturnya.
Direktur PT Freeport Indonesia, Claus Wamafma mengatakan, BK3N merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan secara nasional setiap tahun di seluruh Indonesia.
“Sebenarnya pesannya adalah terus berkomitmen untuk memastikan karyawan kita masuk dan pulang kantor dalam keadaan selamat,” kata Claus.
Orang Papua pertama yang menjadi Direktur di Freeport itu juga mengharapkan agar nilai-nilai keselamatan dan kesehatan kerja bisa menjadi budaya yang bisa dibawa oleh pekerja baik di dalam lingkungan kerja hingga pulang ke keluarga.
“Intinya, kita ingin tidak ada kecelakaan di tempat kerja,” katanya.
Kepala Teknik Tambang PTFI, Christopher Zimer menyampaikan apresiasi kepada Ketua BK3N dan panitia yang sudah membuat perayaan BK3N dengan berbagai kegiatan yang menarik.
“Terima kasih juga untuk divisi-divisi yang membuat boot safety di sini, kalian sudah bekerja sepanjang hari untuk menyiapkan ini semua,” katanya.
Para pejabat di lingkungan PT Freeport Indonesia melihat stand-stand di setiap divisi. (Foto: Anya Fatma/Seputarpapua)
Selain pameran, para divisi juga mengikuti lomba incident knowledge sharing (berbagi pengetahuan insiden) dimana para karyawan dari setiap divisi maupun perusahaan mitra menampilkan adegan-adegan di lingkungan kerja termasuk pengalaman insiden keelakaan yang terjadi dan cara-cara mencegah terjadinya kecelakaan.
Kegiatan ini juga diisi dengan berbagi hadiah doorprize kepada pengunjung ,hiburan oleh band lokal Timika, dan photo dan video booth moment 360.
Tidak ketinggalan siswa-siswi SATP ikut tampil menyanyikan lagu yang menceritakan tentang meminta perlindungan Tuhan diiringi permainan berbagai alat musik dan menampilkan adegan singkat yang memberi pesan kepada setiap karyawan agar menjaga keselamatan dan kesehatan kerja karena anak dan pasangan selalu menanti kepulangannya di rumah.
Berikut 22 divisi dan perusahaan mitra yang mengikuti Safety Expo
1.Divisi TRMP menampilkan replika haul truk yang dibuat dari kayu. Di area freeport, divisi TRMP yang melakukan pemeriksaan tailing mencakup semua aktivitas sisa buangan tailing dan memastikan aliran sungai tetap dalam kondisi yang aman.
2.Internasional SOS. Memberikan edukasi dan juga layanan kesehatan seperti memeriksa tekanan darah. Internasional SOS ini bertugas menyediakan jasa memastikan setiap karyawan PT Freeport Indonesia bekerja dalam keadaan sehat.
3.Divisi GCSP, merupakan bagian dari pada konstruksi, divisi ini membantu menyediakan fasilitas operasional sesuai standar internasional dan standar konstruksi yang diterapkan di PTFI yang aman dan nyaman.
4.Divisi DWP & Pipeline, bertugas menyiapkan bahan tambang untuk diekspor. Di stand pameran, Divisi Pipeline menampilkan kondisi soft di lapangan yaitu ada boom truk yang merupakan kendaraan utama di Pipeline, truk ini seperti bengkel berjalan, sehingga jika ada kendaraan lain atau pipa yang bermasalah, akan langsung diperbaiki atau diganti. Disisi kiri kanan truk ini disediakan pipa pengganti.
5.Divisi Enviromental menampilkan Kapal bernama Alam Papua. Kapal ialah kendaraan yang biasa digunakan divisi enviro untuk melakukan monitoring kemudian memastikan area pertambangan bisa terus melakukan produksi yang aman dari hulu sampai ke hilir.
6.Comunity affair, menampilkan produk hasil-hasil dari masyarakat lokal binaan Freeport seperti tepung sagu, kopi, ikan asin.
7.AHEMCE merupakan divisi yang berada dibawah divisi operasional maintanance yang kerjanya ialah melakukan service representative project baik di high land maupun low land.
8.Divisi Menpower Management yang terdiri dari bagian rekrutmen dan menpower service. Divisi ini melayani kebutuhan karyawan seperti cuti maupun benefit. Juga terkait penerimaan karyawan dan mendesain organisasi karyawan.
9.Trakindo menampilkan peralatan safety saat bekerja. Trakindo sendiri menyediakan operasional di high land maupun lowland.
10.Supply Chain Management (SCM).
11.SLD
12.IRG
13.Divisi Mine Safety menampilkan peralatan-peralatan safety yang digunakan karyawan saat bekerja.
14.Puncak Jaya Power (PJP), menyiapkan kebutuhan energi yang untuk aktifitas operasional dan non operasional di area high land dan low land. PJP juga menampilkan replika tiang-tiang yang menghubungkan energi untuk disuplai ke area perusahaan.
15.RTC
16.KPI
17.Sucofindo, bergerak di bidang inspeksi, pengujian dan sertifikasi, lebih tepatnya memeriksa kandungan emas, perak dan temabaga.
18.Sandvik
19.Komunitas Aeromodelling Timika
20.Cakra jawara
21.Komunitas Reptil Timika
22.Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, memberikan pelayanan pengurusan dokumen kependudukan kepada semua karyawan maupun masyaralkkat umum yang hadir.
- Tag :
- BK3N,
- Claus Wamafma,
- Freeport,
- Freeport Indonesia,
- Safety Expo
Tinggalkan Balasan