Selain itu, Bronal Dekme mewakili Mahasiswa Mimika di Manokwari menolak tawaran penyaluran bantuan dana Covid-19 melalui pihak kedua atau pihak lain.
Jika Pemda mau menyalurkan bantuan kepada mahasiswa di Manokwari, kata Bronal harus disalurkan ke rekening masing-masing mahasiswa.
“Pemerintah stop melempar tanggungjawabnya ke pihak Sumberdaya Manusia. Harus bedakan. Pihak SDM menangani beasiswa,” ujarnya.
Penasehat IMM Engel Bertus Beanal juga menolak, Pemda Mimika menyalurkan bantuan melalui daerah kota studi.
Menurutnya, program tersebut tidak tepat, karena pemerintah daerah setempat saat ini juga sedang sibuk mengurus rumah tangganya.
“Para mahasiswa berharap bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika secepat mungkin disalurkan, sebab para mahasiswa mau mengharapkan kiriman orang tua tidak sesuai harapan karena terkendala pendapatan, rata-rata orang tua mereka hanya petani tradisional,” tuturnya.
Reporter: Misba
Editor: Aditra
- Tag :
- Covid-19,
- Mahasiswa Mimika,
- Manokwari
Tinggalkan Balasan