Beredar di Medsos, Tarif Ojek Konvensional di Timika Naik

TIMIKA | Warga Timika dihebohkan dengan tarif ojek konvensional yang beredar di media sosial.

Tarif ojek konvensional itu tertuang dalam lembaran kertas yang tidak terdapat tanda tangan.

Hanya di kop lembaran kertas bertuliskan daftar tarif dasar angkutan alternatif persatuan ojek se-Mimika.

Adapun daftar tarif ojek konvesional tertulis untuk dalam kota Rp10 ribu, Pasar Lama-Nawaripi Rp20 ribu, Pasar Lama-SP1 dan SP4 Rp25 ribu, Pasar Lama-Pasar Baru Rp15 ribu, Pasar Lama-Caritas Rp25 ribu, Gorong gorong-Caritas Rp30 ribu, Kwamki Lama-Caritas Rp30 ribu, pasar lama-SP13, Mayon dan Jayanti Rp50 ribu.

Kwamki Lama-SP13, Mayon dan Jayanti Rp40 ribu, Pasar Lama-Kwamki Lama Rp15 ribu, Pasar Lama-MP32 Rp50 ribu, Kwamki Lama-MP32 Rp30 ribu, Pasar Lama, Gorong gorong-Bandara Rp15 ribu, Gorong gorong pasar lama- Bandara baru Rp20 ribu, Pasar Lama-SP2 Rp15 ribu, Pasar Lama-SP3 Rp30 ribu, Pasar Lama-Pondok Amor Rp40 ribu, Pasar Lama-Mapurijaya Rp50 ribu, Pasar Lama-Pomako Rp100 ribu, Pasar Lama-PT PAL Rp150 ribu, MP32-SP2 Rp40 ribu, Mp32-SP3 Rp30 ribu, Mp32- Kwamki Lama Rp30 ribu.

Tarif dalam kota sebelumnya hanya Rp5 ribu. Sementara ada beberapa jarak seperti Pasar Lama-Pasar baru tidak berubah masih Rp15 ribu.

Sejumlah wargapun menanggapinya.

Ani misalnya. Dia menilai tarif ojek konvensional naik apabila kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

“Kalau tarif ojek itu biasa mengikuti misalnya BBM Naik, kalau tidak naik kenapa harus dinaikan,” kata Ani warga SP4, Minggu (16/1/2022).

Dengan kenaikan tarif ojek konvesioanal, maka menurut Ani akan berdampak pula pada harga bahan pokok, seperti sayuran di pasar.

Dia pun meminta dinas terkait dapat melihat hal ini, apabila benar ada kenaikan tarif ojek konvensional.

“Kondisi Timika, taksi didalam kota saja tidak ada. Harus ada perhatian pemerintah kontrol perputaran harga transportasi. Harus dinas terkait itu punya perhatian khusus untuk kontrol tarif transportasi dan lainnya. Kalau ada oknum yang asal naikan harga kan tidak baik. Kami sebagai penumpang apa lagi saya berjualan di pasar baru tentu akan kesulitan sebab saya kan pakai ojek,” pungkasnya.

Hal ini senada dengan Helena Alom, warga Timika Indah. Pekerjaannya sebagai pedagang di Pasar Sentral mengharuskannya naik ojek tiap pagi dan sore, pulang pergi.

“Ke pasar itu saya bayar Rp20 ribu pp. Kalau ojek (yang) biasa kita pakai, bayar Rp15 ribu itu bisa. Putar jauh jadi,” kata Helena ditemui di Jalan Sam Ratulangi, minggu.

Menurutnya, jika ongkos ojek harus dinaikan lagi, maka tentu harga bahan pokok akan mengikuti. Sebab menurutnya, untuk mengangkut sayur jualan, dirinya hanya mengandalkan ojek.

Selain dua warga tadi, kenaikan ongkos ojek belum dirasa perlu oleh Afrian, tukang ojek yang biasa mangkal di Jalan Budi Utomo.

“Harga masih normal saja. Kayak kalau dari Budi Utomo ini ke Jembatan Selamat Datang (SP2), saya minta Rp15 ribu saja. Kecuali malam sekali, ya itu tergantung penumpang saja, pengertiannya toh,” katanya.

Menurut Afrian, ongkos ojek dirasa harus dinaikan jika harga BBM atau bahan pokok mengalami kenaikan. Sebab selama ini tidak terdapat aturan baku yang mengatur tarif ojek.

“Intinya ongkos ojek itu tergantung komunikasi sama penumpang saja,” katanya.

Hingga kini, belum ada komentar dari pihak-pihak terkait mengenai kenaikan tarif tersebut, meski tim seputarpapua.com telah berupaya menghubungi.

editor : Aditra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JADWAL IMSAKIYAH KAB.MIMIKA
TANGGALIMSAKSUBUHZUHURASARMAGRIBISYA
28/03/202404:3104:4112:0115:1218:0319:11
29/03/202404:3004:4012:0115:1218:0219:11
30/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
31/03/202404:3004:4012:0015:1218:0219:10
01/04/202404:3004:4012:0015:1318:0119:10
02/04/202404:3004:4011:5915:1318:0119:09
03/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:09
04/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
05/04/202404:2904:3911:5915:1318:0019:08
06/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:08
07/04/202404:2904:3911:5815:1317:5919:07
08/04/202404:2804:3811:5815:1317:5819:07
09/04/202404:2804:3811:5715:1317:5819:07

KONTEN PROMOSI