WAMENA | Sensus Penduduk di wilayah kerja Badan Pusat Statistik (BPS) Jayawijaya yang meliputi beberapa kabupaten di wilayah Pegunungan Tengah Provinsi Papua ditunda.
Kepala BPS Jayawijaya Cendana melalui sambungan telepon, Rabu, (22/4) mengatakan, penundaan berlaku untuk Sensus Penduduk yang dilakukan secara wawancara atau petugas datang ke rumah warga.
“Sensus penduduk wawancara ditunda dari rencana bulan Juli ke bulan September,” katanya.
Sementara untuk Sensus Penduduk secara daring yang sebelumnya terjadwal mulai dilakukan pada 15 Februari hingga 31 Maret tidak mengalami penundaan.
“Namun yang secara online itu diperpanjang sampai 29 Mei 2020,” katanya.
Ia mengatakan kegiatan sensus lebih diarahkan untuk dilakukan secara daring akibat pemotongan anggaran oleh pemerintah pusat untuk penanganan wabah corona.
“Kita di BPS juga anggaran dipotong. Hampir separuh anggaran dipotong,” katanya.
BPS Jayawijaya membawahi Lanny Jaya, Mamberamo Tengah, Yalimo dan Nduga.
Sumber : Antara
Editor : Batt
- Tag :
- BPS,
- Jayawijaya,
- Papua,
- Sensus Penduduk
Tinggalkan Balasan