TIMIKA | Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Papua mengadakan sosialisasi dan pelatihan aplikasi sistem informasi kesejahteraan sosial – next generation (SIKS-NG) bagi operator kampung dan kelurahan.
Kegiatan ini diikuti masing-masing operator dari 11 kelurahan dan tiga kampung di Distrik Mimika Baru, Rabu (23/3/2022).
Kepala Distrik Mimika Baru, Dedi Paokuma mengatakan, kegiatan ini bekerja sama dengan Dinas Sosial yang bertujuan untuk mendata masyarakat penerima manfaat mulai BLT, BLH dan PKS.
“Supaya tidak terjadi pendobolan data di kelurahan dan kampung,” kata Dedi kepada Seputarpapua.com.
Selain itu, kegiatan ini juga agar masyarakat sebagai penerima manfaat ialah benar-benar masyarakat tidak mampu.
“Dan juga yang sudah meninggal dunia tidak lagi terdata sebagai penerima manfaat,” katanya.
Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Mimika, Julianus Sasarari mengatakan, kegiatan ini sangat baik dan ini yang pertama dilakukan oleh pemerintah distrik.
Menurutnya data masyarakat ini merupakan suatu pekerjaan yang sangat penting dan cukup berat apalagi keterkaitan dengan keluarga penerima manfaat.
“Data ini penting karena terkait dengan segala kepentingan mulai kependudukan, pilkada, penerimaan bantuan semua perlu data,” katanya.
Foto bersama Asisten I Bidang Pemerintahan, Kepala Dinas Sosial dan Kepala Distrik Mimika Baru dengan panitia.
(Foto: Anya Fatma/Seputarpapua)
Lebih lanjut, pemutakhiran data ini ialah untuk mengetahui data yang valid di setiap kelurahan dan kampung.
“Karena ada yang baru lahir, ada yang sudah meninggal dan ada juga yang pindah kota. Supaya masyarakat jangan masih menganggap bahwa pemerintah tidak melakukan apapun,” katanya.
Kepala Dinas Sosial, Petrus Yumte mengapresiasi pemerintah Distrik Mimika Baru karena telah membuat pelatihan SIKS-NG. Kata dia, ini merupakan hal yang dinanti-nantikan Dinas Sosial.
Sejak dua tahun terakhir Dinas Sosial terus menggerakkan agar distrik bisa membuat pelatihan SIKS-NG ini.
Ia berharap Distrik Mimika Baru bisa menjadi pilot project bagi distrik lainnya di Kabupaten Mimika untuk menjalankan sosialisasi dan pelatihan ini.
Lebih lanjut dijelaskan, pelatihan aplikasi SIKS-NG ini merupakan pemutakhiran data dan bukan pendataan ulang.
“Distrik MIRU ini harus jadi pemicu untuk distrik lain supaya masyarakat kita bisa terlayani untuk fasilitas bantuan-bantuan sosial,” katanya.
Sosialisasi dan pelatihan ini sangat baik dilakukan oleh Distrik Mimika Baru yang juga adalah wilayah dengan keluarga penerima manfaat terbanyak.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis