Fraksi PDIP Perjuangan Sebut Pembangunan Pot Bunga di Jalan Cenderawasih Tidak Memiliki Seni

POT BUNGA | Pembangunan pot bunga di sepanjang jalan Cenderawasih yang sedang dalam proses pembangunan (Foto:Kristin Rejang/SP)
POT BUNGA | Pembangunan pot bunga di sepanjang jalan Cenderawasih yang sedang dalam proses pembangunan (Foto: Kristin Rejang/SP)

TIMIKA | Fraksi PDIP Perjuangan DPRD Mimika masih menyoroti pembangunan pot bunga di sepanjang Jalan Cenderawasih, Timika Papua.

Sorotan itu disampaikan Fraks PDIP Perjuangan dalam Rapat Paripurna masa sidang I DPRD Kabupaten Mimika dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Mimika, tahun anggaran 2021 di Kantor DPRD Mimika, Papua, Jumat (11/12).

Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Mimika meminta Pemda melakukan evaluasi Pembangunan pot bunga yang kini sedang dikerjakan di sepanjang Kalan Cenderawasih Mimika.

“Fraksi PDI Perjuangan meminta untuk melakukan evaluasi kembali tentang proyek pembangunan pot bunga yang saat ini sedang dilakukan di luar trotoar jalan yang terkesan tidak tertata baik dan tidak seragam,” kata Sekertaris Fraksi PDIP, Yulian Salosa.

Sebab kata Yulian, sepanjang Jalan Cenderawasih ada pekarangan yang jika dibangun proyek tersebut kemungkinan diijinkan, ada pula yang tidak diijinkan oleh pemiliknya.

“Dan tidak memiliki seni, terkesan menghabiskan anggaran. Begitu juga nanti tanamannya memiliki anggaran perawatan yang tidak sedikit. Mohon diperhatikan oleh pemerintah daerah,” kata Yulian.

Ada pula beberapa catatan yang disampaikan oleh Yulian Salosa dalam rapat Paripurna tersebut, diantaranya adalah fraksi PDIP mempertanyakan terlalu besarnya alokasi anggaran belanja daerah yang meliputi belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga, dan belanja transfer yang nilainya sebesar Rp3.195.054.268.763,85 sementara pendapatan daerah adalah Rp3.639.754.268.763,85.

Selain mempertanyakan besarnya lokasi anggaran belanja PDIP juga tidak sependapat dengan keputusan pemerintah daerah untuk meminjam kepada Bank Papua untuk menutupi utang pemerintah daerah. Karena adanya salah pembayaran kepada kontraktor.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *