TIMIKA | Tiga Karyawan PT Freeport Indonesia menjadi korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kuala Kencana, Timika, Papua, Senin (30/3).
Mereka diketahui sebelumnya mengikuti rapat dengan manajemen PT Freeport Indonesia (PTFI) untuk membahas pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) di kawasan perusahaan.
Vice Presiden Security and Risk Management (VP SRM) PTFI, Arief Nasuha mengatakan, rapat terkait pencegahan penyebaran virus corana ini dilakukan menyusul ditemukannya satu orang warga di pemukiman karyawan freeport di Kuala Kencana yang positif Covid-19
“Rapat tersebut hanya membahas Covid-19, tidak ada yang lain,” kata Nasuha di Kuala Kencana, Selasa (31/3).
Rapat membahas Covid-19 sendiri diikuti oleh seluruh leader (pimpinan) di area low land (dataran rendah) termasuk tiga orang yang menjadi korban penembakan.
“Setelah rapat dan hendak meninggalkan OB 1, ketiganya tertembak oleh KKB,” ujar Arief.
Untuk menghilangkan rasa trauma karyawan dan memberikan keleluasaan pihak keamanan melakukan penyelidikan terhadap kasus ini, manajemen PT Freeport Indonesia meliburkan aktifitas karyawan khususnya yang bekerja di OB 1 selama 2 hari terhitung mulai hari ini.
Reporter: Mujiono
Editor: Batt
- Tag :
- Corona Timika,
- Freeport,
- Kuala Kencana,
- Timika
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis