Freeport Mitigasi Penyebaran Virus Corona, Operasi Tambang Tetap Berjalan

Pemeriksaan suhu tubu dengan thermometer infrared terhadap seluruh pekerja sebelum memasuki area kerja Freeport. (Foto: Ist/Syahrul)
Pemeriksaan suhu tubu dengan thermometer infrared terhadap seluruh pekerja sebelum memasuki area kerja Freeport. (Foto: Ist/Syahrul)

TIMIKA | Operasi tambang PT. Freeport Indonesia di Tembagapura, Mimika, Papua hingga kini tetap berjalan normal meski pemerintah setempat telah menetapkan status siaga darurat melawan virus corona.

Perusahaan multinasional itu melakukan berbagai langkah mitigasi penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) yang dilaporkan telah mewabah ke 8 provinsi di Indonesia, dengan total 172 kasus positif.

Juru Bicara PT. Freeport Indonesia Riza Pratama mengatakan, pihaknya telah memberikan himbauan dan arahan kepada seluruh pekerja untuk menghindari tempat ramai dan membatasi pertemuan.

“Kami melakukan langkah-langkah untuk memitigasi penyebaran virus di wilayah kerja kami,” kata Riza yang dihubungi Seputarpapua dari Timika, Rabu (18/3).

Di samping itu, perusahaan yang mempekerjakan lebih dari 32 ribu karyawan domestik maupun internasional ini telah memberlakukan screening di airport, terminal, hingga akses masuk area perusahaan.

“Kemudian, meningkatkan kebersihan dan disinfeksi, menghimbau untuk tidak datang bekerja jika merasa sakit, dan banyak lagi,” kata Riza.

Dengan berbagai upaya mitigasi guna meminimalisir resiko penularan Covid-19, aktivitas tambang emas dan tembaga Freeport hingga kini tetap berjalan.

“Aktivitas tambang dan produksi masih berjalan dengan memperhatikan hal-hal kesehatan dan keselamatan,” ujarnya.

Sementara itu, Riza belum memberikan gambaran apapun terkait lalu lintas tenaga kerja asing, maupun pekerja domestik yang kemungkinan masuk keluar di wilayah kerja mereka.

“Kami masih mengevaluasi situasi,” katanya.

Pemerintah Provinsi Papua resmi menetapkan status siaga darurat melawan virus corona atau Covid-19 di Bumi Cenderawasih.

Dengan status siaga darurat ini, maka seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di 29 kabupaten/kota akan bekerja dari rumah, sementara pelajar diliburkan.

 

Reporter: Sevianto
Editor: Misba Latuapo

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *