Hotel Cartenz Timika Resmi Dibuka, Ketua PHRI: Timika Semakin Berkembang

TIFA | Pemukulan tifa tanda pembukaan hotel oleh Pemilik hotel Rusli Gunawan bersama keluarga dan Asisten III Setda Mimika, Henritte Tandiono. (Foto: Anya Fatma/Seputarpapua)
TIFA | Pemukulan tifa tanda pembukaan hotel oleh Pemilik hotel Rusli Gunawan bersama keluarga dan Asisten III Setda Mimika, Henritte Tandiono. (Foto: Anya Fatma/Seputarpapua)

TIMIKA | Hotel Cartenz Timika yang berada di Jalan Budi Utomo, Kota Timika, Papua resmi dibuka, Kamis (2/9/2021).

Pembukaan hotel ditandai dengan syukuran soft opening Hotel Cartenz dirangkaikan dengan ulang tahun Fanny Singkilaya selaku direktur Hotel Cartenz.

Hadir dalam acara tersebut, Asisten III Setda Mimika Henritte Tandiono, Ketua PHRI Mimika Bram Raweyai, perwakilan hotel-hotel di Timika, dan Sekretaris HPKT Timika, Steven Tan.

Pemilik hotel, Rusli Gunawan mengungkapkan rasa syukur karena hotel ini sudah bisa dibuka sebelum pelaksanaan PON XX Papua.

Dia mengungkapkan, pemilihan nama Cartenz sendiri merupakan penghargaan atas Tanah Papua khususnya Mimika.

“Kita tahu Cartenz adalah puncak tertinggi di Papua dan bahkan di Indonesia. Jadi saya menghargai itu karena kita mencari nafkah di Papua,” ungkap Gunawan.

Ia juga mengatakan, sebagai pengusaha yang menjalankan usahanya di Mimika, wajib berkontribusi untuk pembangunan dan kemajuan daerah ini.

Sementara, Ketua PHRI Mimika, Bram Raweyai mengatakan salah satu indikator kota berkembang itu dilihat dari akses penerbangan, kapal laut, perbankan dan perhotelan.

“Dengan bertambahnya hotel ini, kita syukuri bahwa Timika semakin berkembang,” tuturnya.

Ia berharap hotel ini juga bisa bersama PHRI ikut mendukung pemerintah dalam mensukseskan PON XX Papua di Klaster Mimika.

Sementara General Manager Hotel Cartenz, Robert Lumowa, menjelaskan fasilitas yang dimiliki Hotel Cartenz adalah 40 kamar, 1 ballroom dan 1 restoran yang bisa menampung hingga 400 orang dan juga ada dua room meeting.

Biaya sewa kamar mulai dari yang standar Rp650 ribu lebih. Sedangkan untuk deluxe room Rp1.250.000 dimana di hotel itu ada 5 deluxe room.

Ia mengatakan, sebelum pelaksanaan PON XX hotel ini akan melayani tamu umum.

“Pada saat PON XX kami tidak melayani tamu umum lagi. Fokus kami untuk PON,” katanya.

penulis : Anya Fatma
editor : Batt

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *