Ini Alasan Kenapa Makan Mi Instan dengan Nasi Sebaiknya Dihindari

Ilustrasi
Ilustrasi

Kalori sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh sebagai energi. Untuk itu, sebaiknya atur pola makan dan olahraga rutin agar kesehatan selalu optimal. Selain kelebihan kalori, terlalu banyak mengonsumsi mi instan juga meningkatkan kadar natrium dalam tubuh yang menyebabkan tekanan darah tinggi. Seseorang dengan tekanan darah tinggi mengalami gejala kesehatan, seperti sakit kepala, lemas, sesak napas, aritmia, dan munculnya darah dalam urine.

Jika kamu mengalami beberapa gejala tersebut, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit terdekat agar mendapatkan penanganan yang tepat. Sebelum ke rumah sakit, kamu bisa membuat janji terlebih dulu dengan dokter pilihan melalui aplikasi Halodoc.

Ketahui Asupan Kalori yang Dibutuhkan Setiap Harinya
Cara untuk menghindari kelebihan atau kekurangan kalori, tentunya kamu perlu mengetahui berapa asupan kalori yang dibutuhkan oleh tubuh setiap hari. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 mengungkapkan terkait Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan untuk masyarakat Indonesia.

Wanita dewasa rata-rata membutuhkan 2000 kalori per harinya, sedangkan pria dewasa membutuhkan rata-rata 2450 kalori per harinya. Namun, kebutuhan kalori tiap individu berbeda, bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti usia, jenis kelamin, berat badan, dan aktivitas fisik harian.

Menurut Harvard Health Publishing, seiring bertambahnya usia seseorang, maka tingkat metabolisme juga menurun. Hal ini bisa menyebabkan penambahan berat badan yang tidak diinginkan. Penurunan metabolisme ini terkait dengan hilangnya massa tubuh tanpa lemak seiring bertambahnya usia. Untuk itu, sebaiknya tetap perhatikan asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh.

Selain menghindari mengonsumsi mi instan dan nasi secara bersamaan, ada beberapa cara lain untuk mencegah kelebihan kalori, seperti memenuhi kebutuhan air putih, mengonsumsi makanan yang mengandung protein, rutin berolahraga, dan menjaga asupan karbohidrat yang dikonsumsi.

 

Sumber: halodoc
Editor: Misba

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *