Jadi Kabupaten Penyangga, Ini Rencana Besar Pembangunan di Mimika

TANDA TANGAN | Wakil Gubernur Provinsi Papua, Klemen Tinal saat menandatangani kesepakatan Pacejuara didampingi Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob, dan Kepala Perwakilan BI Provinsi Papua, Naek Tigor Sinaga. (Foto: Kristin Rejang/Seputarpapua)
TANDA TANGAN | Wakil Gubernur Provinsi Papua, Klemen Tinal saat menandatangani kesepakatan Pacejuara didampingi Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob, dan Kepala Perwakilan BI Provinsi Papua, Naek Tigor Sinaga. (Foto: Kristin Rejang/Seputarpapua)

Memanfaatkan aset yang belum optimal untuk mendukung program stabilisasi dan penurunan disparitas harga meliputi Cool Storage di PPI Pomako untuk mendukung ekspor perikanan ke luar negeri, peningkatan produksi dan kualitas es batu, melalui penggunaan dry ice dan nano ice, ikan fillet untuk memenuhi standart ekspor negara tujuan.

Berikutnya Sarana dan prasarana pertanian antara lain traktor, mesin tanam, mesin panen, pusat perbengkelan, pembangunan pusat perbengkelan untuk pemeliharaan mekanisme pertanian, inplementasi digital farming untuk memprediksi waktu tanam, atau waktu panen dari komoditas pertanian, penambahan kuota subsidi pupuk dari pusat.

“Mesin pengolahan komoditas antara lain mesin pengolahan sagu di Keakwa, dengan cara membantu menyelesaikan perijinan operasional pabrik sagu,” ujarnya.

Kemudian terkait ketersediaan pasokan antara lain meningkatkan produksi pangan strategis yakni Cabai dan Kopi, serta dispersifikasi prodak turunan pangan Sagu yaitu dengan pembangunan sentra produksi Cabai serta membentuk gerakan menanam cabai, optimalisasi dan pengembangan gerai maritim melalui subsidi jembatan udara, angkutan darat dan pembangunan gudang logistik.

Pembangunan cool storage di bandara, pembangunan pabrik beras analog sagu, dan bio etanol dari sagu, penyediaan air bersih untuk proses pengolahan sagu.

Mendorong pembangunan sentra peternakan ayam, sapi dan industri babi modern oleh pihak ketiga, atau pelaku usaha, penyediaan subsidi oleh pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten untuk pengadaan pakan ternak, pelatihan peningkatan produktivitas dan pasca panen kepada masyarakat untuk komoditas keladi dan petatas untuk mendukung ketahanan pangan.

Meningkatakan kualitas dan cadangan pangan di sektor perikanan yaitu dengan proses pengolahan penangkapan produk perikanan yang berkualitas kepada nelayan, pengadaan peralatan penangkapan hasil perikanan yang lebih memadai antara lain fiber box, jaring, motor tempel, speed boat dan mendorog pihak ketiga dalam membangun tempat perbengkelan kapal atau pemeliharaan peralatan penangkapan perikanan.

Penyediaan sarana air bersih untuk kebutuhan perikanan, untuk peningkatan kualitas ikan segar, menambah bantuan pemberian hibah kapal, dari baik kementerian maupun Provinsi, dan Kabupaten Mimika kepada masyarakat OAP, mendorong hasil perikanan pada cool storage dipasarkan di Kabupaten Mimika untuk memenuhi kebutuhan lokal atas ikan yang berkualitas, dan pembangunan gudang penyangga logistik di Poumako.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *