TIMIKA, Seputarpapua.com | Seorang anak buah kapal (ABK) TB Marina 2223 yang bertugas sebagai Chip Officer bernama Sapriyadi (32), meninggal dunia akibat terjatuh saat melepaskan tali kapal di Pelabuhan Nusantara Poumako, Distrik Mimika Timur, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Jumat (9/8/2024).
Kapolsek KP3 Laut, Ipda Yulianus Maer mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIT. Saat itu kapal TB Marina 2223 akan meninggalkan dermaga Pelabuhan Poumako menuju Surabaya.
Dari keterangan saksi yang juga merupakan rekan korban ABK di kapal tersebut, menyampaikan bahwa ia bersama korban hendak melepas tali kapal yang terikat di dermaga.
“Saat lepas tali tangan korban terlepas hingga terjatuh, sempat kepala terbentur kapal BC Gajah Mada (Kapal milik SPIL) dan langsung hanyut tenggelam,” terang Kapolsek mengutip keterangan saksi.
Saksi kemudian bersama ABK lainnya berupaya mencari korban, namun belum berhasil ditemukan.
Personel Polsek yang memperoleh informasi kejadian itu, kemudian bersama petugas KUPP Poumako menuju lokasi kejadian dan menghubungi Basarnas untuk membantu proses pencarian korban.
“Masyarakat juga berusaha membantu untuk mencari korban yang tenggelam dan berhasil menemukan korban,” kata Kapolsek.
Korban kemudian diangkat oleh masyarakat dari air ke perahu nelayan, kemudian dibawa menuju kantor Syahbandar Poumako. Selanjutnya korban dilarikan menggunakan mobil pick up menuju RSUD Mimika.
“Korban dibawa dengan menggunakan kendaraan pick up menuju ke RSUD Mimika guna mendapatkan pertolongan medis, namun nyawanya sudah tidak dapat tertolong dan meninggal dunia,” ungkap Kapolsek.
Setelah ditangani pihak rumah sakit, rencananya korban akan diberangkatkan ke Makassar untuk dimakamkan di kampung halamannya.
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis