Pemerintah Indonesia kemudian bereaksi keras menetapkan KKB sebagai organisasi teroris, menyusul Kabinda Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny gugur tertembak, hanya dua pekan setelah penembakan guru.
Label KKB teroris menuai pro kontra. Aktivis HAM menilai sikap sepihak oleh pemerintah telah menutup peluang perdamaian Papua. Sementara Gubernur Papua Lukas Enembe meminta labelisasi itu dikaji kembali.
“Sekarang, keterlibatan para pemimpin gereja di Tanah Papua, khususnya Ketua BP Am Sinode GKI Di Tanah Papua sangat diharapkan dan dinantikan dalam memulai proses perdamaian di Tanah Papua,” kata Warinussy.
Tinggalkan Balasan