TIMIKA | Perkembangan informasi wabah virus corona baru atau COVID-19 di wilayah Provinsi Papua, pada Senin (6/4), tidak mengalami banyak perubahan dari hari sebelumnya.
Jumlah pasien terkonfirmasi positif masih tetap 26 orang, tersebar di Kota Jayapura 12 orang, Kabupaten Jayapura 2 orang, Mimika 8 orang dan Merauke 4 orang.
Sebanyak 19 pasien positif masih menjalani perawatan, 5 telah dinyatakan sembuh yaitu 2 di Merauke dan 3 di Kota Jayapura, serta 2 meninggal dunia yaitu 1 di Mimika dan 1 di kota Jayapura.
Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) juga masih tetap 45 orang (tidak termasuk data Mimika). Namun satu PDP dilaporkan meninggal dunia di Kabupaten Mimika.
“Kemudian ada satu pasien yang kemarin sakit sedang, hari ini harus mendapat alat bantu pernapasan karena kondisinya menurun,” kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Provinsi Papua dr. Silwanus Sumule, Senin.
dr. Silwanus Sumule menyampaikan berita menggembirakan, dimana jumlah orang dalam pemantauan (ODP) tercatat 3.498 atau mengalami penurunan signifikan dari hari sebelumnya sebanyak 5.852.
“Sebanyak 2.354 ODP telah selesai melewati masa pemantauan. Namun walaupun sudah selesai masa pemantauan, mereka harus tetap mengisolasi diri selama 2 minggu,” kata Sumule.
Sementara itu, empat daerah yaitu Mimika, Merauke, kabupaten/kota Jayapura hingga kini masih mendapat perhatian serius dari Pemprov Papua melalui Satgas COVID-19.
Di Kota Jayapura hingga kini terdapat 12 kasus positif COVID-19, 8 dalam perawatan, 3 sembuh dan 1 meninggal dunia, atau tidak mengalami perubahan dari data sebelumnya.
Hal yang sama juga di Kabupaten Jayapura, dimana masih tetap 2 pasien positif dalam perawatan, Mimika 8 pasien positif di antaranya 1 meninggal dunia, serta Merauke 4 pasien positif dan 2 telah dinyatakan sembuh.
“Hari ini tidak banyak mengalami perubahan. Hanya saja total ada 3 pasien menggunakan alat bantu napas, yaitu 2 di kota Jayapura dan 1 di Mimika,” kata dr. Sumule.
Satgas COVID-19 Papua masih menunggu hasil pemeriksaan 214 sampel dari seluruh kabupaten/kota, yang rencananya sudah bisa diketahui pada pukul 20.00 WIT malam ini.
“Mudah-mudahan dari hasil tidak ada yang positif, kita doakan. Hasilnya kami akan sampaikan esok hari,” pungkas dr. Sumule.
Reporter: Sevianto
Editor: Misba Latuapo
Tinggalkan Balasan