TIMIKA | Pasca penembakan yang menyebabkan dua warga sipil, Rony Wandik dan Eben Armando Debari tewas di Mile 34 area Freeport, Senin (13/4), Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw menghimbau agar masyarakat tidak memasuki wilayah perang, khususnya sekitar Kuala Kencana.
“Sebenarnya sudah ada himbauan wilayah perang kelompok kriminal bersenjata (KKB) mulai Tembagapura sampai Kota Timika, termasuk area Kuala Kencana. Karenanya, saya minta masyarakat tidak berada di area tersebut,” kata Kapolda saat ditemui wartawan di Jalan Cenderawasih, Mimika-Papua, Rabu (15/4).
Kapolda berharap, masyarakat umum tidak masuk Kuala Kencana, karena wilayah tersebut saat ini diduduki aparat keamanan setelah sebelumnya KKB melakukan penyerangan hingga mewaskan seorang warga negara asing.
“Daerah ini (Kuala Kencana,red) sudah dimasuki oleh KKB. Sehingga siapapun yang masuk akan dilihat dan diamati. Jangan sampai salah satu pemasok bahan makanan ke KKB atau orang yang jadi petunjuk KKB,” katanya.
Terkait KKB, pihaknya akan terus berupaya melakukan penegakan hukum. Ini dibuktikan dengan melakukan tindakan terhadap TK, eksekutor penembakan yang menewaakan warga negara asing Grame Thomas Wall di OB 1 Kuala Kencana.
“TK dan satu orang telah dilumpuhkan oleh anggota. Lokasi keduanya tidak jauh dari Kuala Kencana,” ujarnya.
Reporter: Mujiono
Editor: Misba
- Tag :
- Irjen Pol Paulus Waterpauw,
- KKB,
- KKSB,
- Polda Papua
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis