Kapolres Puncak: Pasukan Gabungan TNI-Polri Kepung KKB di Ilaga
TIMIKA | Kapolres Puncak, Kompol I Nyoman Punia menegaskan, aparat TNI-Polri baik organik maupun yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Operasi Nemangkawi, saat ini masih menguasai wilayah Ilaga yang menjadi lokasi kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Ia juga mengatakan, aparat gabungan yang melakukan penindakan juga sudah mengepung KKB pimpinan Lekagak Telenggen tersebut.
“Sampai sekarang wilayah masih kita kuasai dari TNI-Polri, gabungan yang sudah mengepung mereka itu,” kata I Nyoman, Selasa (27/4/2021), di RSUD Mimika, Papua.
Kapolres I Nyoman juga mengharapkan aparat keamanan bisa segera menangkap pelaku-pelaku kriminal yang selama ini mengganggu situasi kamtibmas di Kabupaten Puncak.
Sebelumnya, kontak tembak terjadi antara aparat gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Operasi Nemangkawi dalam melakukan penindakan terhadap KKB. Buntut dari operasi itu, menyebabkan tiga anggota Polri menjadi korban.
Anggota Brimob Resimen 3 Pelopor Bharatu I Komang Nata Wira Natha gugur di medan tugas akibat tertembak. Sementara Ipda Anton Tonapa selaku Dantim Bravo 9 Belukar dan Bripka Muhammad Saefuddin alias Puput mengalami luka tembak dan kini masih dirawat di ruang IRD RSUD Mimika.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan