TIMIKA | Ketua DPRD Mimika Robby Kamaniel Omaleng meminta, sekaligus menghimbau kepada seluruh komponen masyarakat, tidak melakukan aksi palang jalan untuk menyelesaikan suatu masalah.
“Palang jalan itu bukan suatu penyelesaian, tapi justru menambah masalah baru. Hal itu sangat saya sayangkan,” kata Robby di Kantor DPRD Mimika, Senin (08/03/2021) kemarin.
Seperti aksi pemalangan di Pomako yang menyebabkan arus lalulintas macet total. Terlebih jalan tersebut merupakan “urat nadi” perekonomian Mimika karena dari Pelabuhan Poumako, Jobber Pertamina, Pelabuhan Pendaratan Ikan, Pelabuhan ASDP, dan pelabuhan SAR Timika.
“Tempat-tempat itu kan sangat penting untuk jalannya perekonomian di Mimika,” katanya.
“Kalau pasokan ke SPBU dan PLN terlambat, maka dampak dan pengaruhnya ke kita semua, mulai dari mati lampu dan sebagainya,” tambahnya.
Untuk itu pihaknya menghimbau kepada semua pihak, agar tidak melakukan aksi palang jalan. Karena masih ada ruang lain dalam menyelesaikan suatu masalah.
Lanjutnya, kalau masalah itu berurusan dengan hukum, maka ada pihak berwajib yang menanganinya. Serahkan semuanya pada kepolisian.
Namun jika berkaitan dengan kebijakan atau kondisi di masyarakat, masih ada pemerintah daerah dan distrik.
“Intinya, jangan selesaikan masalah dengan palang jalan atau bakar-membakar. Karena dampaknya bukan hanya pada yang bersangkutan, tapi semua pihak,” tuturnya.
Reporter: Mujiono
Editor: Misba
- Tag :
- Palang Jalan,
- Robby Omaleng
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis