Dirinya berpikir, bahwa setelah melompat ke jurang sudah selamat dari kejaran KKB, namun tetap diikuti oleh kelompok bersenjata tersebut.
“KKB terus ikut mengikuti kami kemudian mendapat ketiga teman suster saya, saya karena sembunyi di antara tebing dan akar pohon,” ungkapnya.
“KKB mulai menganiaya tiga teman saya secara tidak manusiawi,” tambahnya.
Ketiga, suster tersebut dianiaya oleh KKB dan dibuang ke jurang, namun kedua suster masih selamat sedangkan Gabriella meninggal di tempat.
“Suster Ella (almarhum) ditemukan tidak bernyawa dua hari lalu sekitar pukul 17. 30 WIT” tuturnya.
Marselinus sendiri, berhasil keluar dari tempat persembunyian sekitar pukul 17.00 wit kemudian menuju rumah warga di belakang Koramil.
Tinggalkan Balasan