Koopsud III Gelar Simulasi Penanggulangan Bencana Alam di Timika

Simulasi penjemputan korban bencana alam oleh Tim Gabungan menggunakan Helikopter Caracal. (Foto: Arifin/Seputarpapua)
Simulasi penjemputan korban bencana alam oleh Tim Gabungan menggunakan Helikopter Caracal. (Foto: Arifin/Seputarpapua)

TIMIKA | Komando Operasi Udara TNI Angkatan Udara III (Koopsau III) menggelar Latihan Penanggulangan Bencana Alam, di Venue Terbang Layang Lanud Yohanis Kapiyau, Timika, Papua Tengah, Sabtu (27/8/2022).

Kegiatan ini dalam rangka Latihan Antar Satuan Koopsau III Kasuari Perkasa TA. 2022.

Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, George L.M. Randang, ERG PT Freeport, serta pimpinan satuan TNI – Polri, turut hadir menyaksikan latihan tersebut.

Simulasi penyelenggaraan operasi dukungan udara dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP) berupa penanggulangan bencana alam ditampilkan selama latihan.

Empat pesawat berjenis CN 235 220 dan satu Helikopter Caracal EC-725 HT 7204 digunakan selama latihan untuk membantu korban akibat bencana alam.

Latihan ini melibatkan pihak pemerintahan, Koopsud III, Lanud YKU, Bandara Mozes Kilangin, Bidang Freeport dan diikuti 170 personel bukan hanya TNI AU, tapi juga TNI AD, TNI AL, Polri, BPBD, dan Basarnas.

Panglima Komando Operasi  Udara  (Pangkoopsud) III Marsekal Muda (Marsda) TNI Dr. T.B.H. Age Wiraksono, S.I.P., M.A melalui Asisten Operasi Komando Operasi Udara III, Kolonel Pnb Jhonson Hendriko Simatupang mengatakan, kegiatan ini merupakan operasi militer selain perang, yaitu untuk membantu penanganan korban bencana alam.

“Karena bencana alam terjadi tidak ada yang tau. Jika hal itu terjadi kita sudah siap untuk digerakan dalam hal membantu penanggulangan terhadap masyarakat,” terangnya.

Kata Kolonel Jhonson, kegiatan inu rutin setiap tahunnya, namun untuk lokasi pelaksanaan latihan bergilir dari beberapa lokasi yang menjadi daerah pemerintahan, ataupun dibawah kendali Koopsud III.

“Ini adalah janji sosial kita, khususnya Pemerintah Daerah, TNI/Polri dan Basarnas untuk membantu masyarakat yang berada disekitar tempat kejadian dalam hal ini adalah bencana alam,” ujarnya.

Ia berharap, kedepannya Lanud YKU akan dibesarkan, karena akan ada tambahan-tambahan pesawat dan personel.

 

editor : Aditra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *