Marciano Norman Calon Tunggal Ketum KONI Pusat 2023-2027

Pengumuman calon ketum KONI Pusat. (Foto: KONI Pusat)
Pengumuman calon ketum KONI Pusat. (Foto: KONI Pusat)

JAYAPURA | Ketua Tim Penjaring dan Penyaring (TPP) Bakal Calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat masa bakti 2023-2027 Mayjen TNI Purn Andrie Tardiwan Utama Soetarno mengumumkan secara resmi bahwa Letjen TNI Purn Marciano Norman lolos verifikasi berkas sebagai calon tunggal Ketum KONI Pusat masa bakti 2023-2027.

“Dari awal pendaftaran dibuka pada tanggal 15-20 Juni 2023 yang mendaftar hanya atas nama Letjen TNI Purn Marciano Norman, hasil verifikasinya juga telah memenuhi persyaratan dan didukung 38 KONI Provinsi, 69 Pengurus Besar/Pengurus Pusat anggota KONI Pusat,” kata Andrie Tardiwan Utama Soetarno yang dikutib dari laman resmi konipusat, Jumat (30/6/2023).

“Berdasarkan rapat verifikasi dan validasi, bakal calon atas nama Letjen TNI Purn Marciano Norman ditetapkan sebagai calon Ketua Umum KONI Pusat masa bakti 2023-2027,” lanjut Andrie.

Hasil pengumuman ini nantinya akan disampaikan dan dilaporkan kepada pimpinan sidang pada Musyawarah Olahraga Nasional (Musornas) yang akan digelar pada 4-5 Juli 2023 di Jakarta.

Sementara, Marciano Norman pada kepemimpinan sebelumnya menjadi tantangan berat karena adanya pandemi Covid-19 yang menghantam dunia lebih dari 2 tahun. Di sisi lain, ketika mengemban amanah sebagai Ketum KONI Pusat, Marciano juga dihadapkan dengan masalah internal.

“Insya Allah, apabila Allah berkehendak dan memberi kesempatan saya sekali lagi untuk menjadi Ketum KONI Pusat masa bakti 2023-2027, tentunya saya akan membawa organisasi ini kembali untuk menuju sasaran utama yang memang selama ini kita canangkan, dan karena berbagai kendala belum bisa tercapai yaitu visi ‘KONI menuju Kemandiriannya,” kata Marciano.

“Kepercayaan mereka itu kepada KONI harus semakin hari semakin baik, tanpa kepercayaan dukungan tidak akan diberikan, tanpa kepercayaan mustahil kita akan mencapai sasaran-sasaran yang begitu besar untuk kemajuan prestasi olahraga Indonesia,” lanjut Marciano.

Ia mengatakan bahwa program pembinaan mandiri yang disiapkannya adalah multievent olahraga tingkat nasional yang digelar diantara pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON), sehingga atlet mendapatkan kompetisi berkualitas lebih sering.

“Beberapa program tersebut antara lain Pekan Olahraga Bela Diri Nasional, Pekan Olahraga Pantai Nasional, Pekan Olahraga Indoor Nasional dan Pekan Olahraga Remaja. Harapannya akan mampu menjaring serta menyaring atlet-atlet potensial untuk Indonesia,” tandasnya.

penulis : Vidi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *