Thomas Safanpo juga tak luput menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Asmat yang telah memberi kepercayaan kepada Kambu-Safanpo selama lima tahun pada periode pertama.
“Dan kami mohon dukungan sekali lagi untuk periode kedua. Kami pastikan dengan kepemimpinan Kambu-Safanpo, kesinambungan pembangunan, penyelenggaraan pemerintahan, serta pelayanan kepada masyarakat akan lebih baik lagi,” pungkasnya.
Ketua KPU Kabupaten Asmat Veronikus Ase mengonfirmasi bahwa benar pihaknya telah menerima dokumen bapaslon yang diusung partai politik, Elisa Kambu-Thomas Safanpo.
“Setelah ini kami akan melakukan pemeriksaan kesehatan bakal calon bupati dan wakil bupati di rumah sakit tipe A di Jayapura,” katanya.
Selain bapaslon usungan Parpol, satu pasangan jalur perseorangan yakni Yulianus P. Aituru – Bonifasius Jakfu juga telah menyerahkan dokumen pencalonan ke KPU Asmat sejak Sabtu (5/9).
“Mereka kemarin sudah mendaftar, namun ada persyaratan belum lengkap. Sehingga KPU kembalikan dan hari ini mereka lengkapi,” kata Veronikus.
Pendaftaran bakal pasangan calon akan ditutup pada Minggu 6 September Pukul 00.00 WIT
KPU Asmat akan melakukan penetapan pasangan calon pada tanggal 23 September, kemudian disusul pencabutan nomor urut pada tanggal 24 September.
“Setelah itu diadakan juknis (petunjuk teknis) untuk pelaksanaan kampanye. Jadwal kampanye masih menunggu juknis tersebut,” jelas Veronikus.
Selain itu, KPU masih punya agenda lain yaitu penetapan daftar pemilu sementara (DPS) tanggal 14 September, selanjutnya akan dilakukan penelitian dan verifikasi di kampung-kampung.
PPS kemudian akan melaksanakan pleno, lalu pleno di tingkat PPD, dilanjutkan rekapitulasi tingkat kabupaten dan menetapkan DPS menjadi DPT (daftar pemilu tetap).
