JAYAPURA | Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menyebutkan bahwa bergulirnya kembali Liga 1 yang sudah digelar pada 5 Desember 2022 lalu tanpa penonton sepenuhnya untuk kepentingan timnas Indonesia dan melalui keterlibatan klub dengan mendapatkan izin dari Kepolisian, Kemenkes, Kementerian PUPR.
“Sebelum Liga 1 digulirkan lagi, kita selalu melakukan koordinasi dan komunikasi terhadap klub dan PSSI. Termasuk dengan suporter, kita juga sudah melakukan koordinasi dengan baik. Jadi secara keseluruhan tidak ada masalah. Bergulirnya Liga 1 ini juga jelas melibatkan klub dan beberapa pihak dari Polri, Kemenkes, bahkan Kementerian PU PR. Intinya semua terkoordinasi dan terkomunikasikan dengan baik,” kata Menpora melalui rilis yang diterima, Kamis (8/12/2022).
Menpora Amali menjelaskan, bergulirnya Liga 1 ini juga untuk kepentingan Timnas Indonesia dalam persiapan Piala AFF 2022 dan pemain untuk kesiapan Timnas U-20 pada Piala Dunia U-20 tahun 2023 nanti.
Pasalnya, jika tidak adanya kompetisi yang jelas akan berdampak kepada kondisi pemain, apalagi tidak ada aktifitas latihan di klub.
“Pemain Timnas U-20 kondisinya menurun akibat terhentinya kompetisi selama dua bulan. Oleh karena itu, kompetisi Liga 1 yang sekarang bergulir sekarang ini akan memiliki dampak terhadap persiapan pemain,” beber Menpora Amali.
Menpora mengatakan ke depan, terkait soal aturan penonton agar tidak kembali terulang seperti Tragedi Kanjuruhan akan lebih diperketat lagi.
“Penonton ini juga diatur dalam Undang-Undang Keolahragaan No.11 Tahun 2022, disitu nanti penonton akan terikat dengan klub, tidak jalan sendiri-sendiri. Jadi semuanya akan terkoordinir dengan baik,” pungkasnya.
- Tag :
- Kemenpora,
- Liga 1,
- Menpora Zainudin Amali,
- PSSI
Tinggalkan Balasan