TIMIKA | Pemerintah Kabupaten Mimika Provinsi Papua melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mengaku telah mencapai realisasi pendapatan tertinggi selama 25 tahun.
Kepala Bapenda Dwi Cholifah menjelaskan, realisasi pendapatan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun 2021 per tanggal 7 Desember sudah Rp. 3.620.632.691.203 dari target Rp. 4.452.574.556.000.
Dwi Cholifa mengungkapkan Realisasi capaian ini merupakan realisasi tertinggi sepanjang Kabupaten Mimika ada.
“Realisasi saat ini Rp. 3,620 triliun ini merupakan realisasi tertinggi sepanjang Kabupaten Mimika ada,” katanya.
Dijelaskan, di tahun 2018 hingga 2019 capaian realisasi pendapatan sebesar Rp3,1 triliun.
Sedangkan di tahun 2020 menurun akibat pandemi Covid-19 yaitu sebesar Rp2,3 triliun.
“Dan di tahun 2021 saat ini sudah mencapai Rp3,6 triliun dan kalau masuk semua bisa mencapai Rp4,2 triliun,” jelas Dwi.
Target Rp4,2 Triliun menurutnya bisa diraih karena saat ini masih menunggu dana kurang bayar dana bagi hasil (DBH) pertambangan sebesar Rp430 miliar lebih.
DBH Provinsi masih ada lebih dari Rp112 miliar dan BPHTB Rp86 miliar dan juga sisa-sisa dana alokasi khusus (DAK) sekitar Rp88,8 miliar.
“Jadi, jika DBH Pertambangan, DBH Provinsi dan BPHTB masuk sekaligus dan ditambah dengan realisasi saat ini Rp3,620 triliun maka capaiannya nanti bisa mencapai Rp4,2 triliun,” jelasnya.
- Tag :
- APBD Mimika,
- PAD Mimika,
- Pemkab Mimika
Tinggalkan Balasan