PT Freeport Indonesia telah membangun dua jembatan gantung di Distrik Hoeya, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua.
Jembatan yang dibangun dengan biaya lebih dari Rp8 miliar itu menghubungkan Kampung Mamontoga ke Kampung Dalmaogom, Kampung Jinoni ke Kulama Ogom, Distrik Hoeya.
Vice Presiden Community Development, PT Freeport Indonesia, Nathan Kum mengatakan jembatan yang dibangun merupakan jawaban atas aspirasi masyarakat yang disepakati oleh semua kepala kampung, tokoh masyarakat dan juga tokoh perempuan di Distrik Hoeya.
Saat ini memang Freeport baru membangun dua jembatan tersebut dari sekian permintaan lain yang diajukan masyarakat, di diantaranya air bersih dan lapangan terbang.
“Kami bangun ini kami melihat apa yang paling dibutuhkan oleh masyarakat,” kata Nathan dalam acara serah terima jembatan, Jumat (18/6/2021).
Pembangunan dua jembatan yang memakan waktu lebih dari lima tahun itu tentu dengan melihat kebutuhan serta _urgensi_ dimana di Kampung Kulama Ogom ada Puskesmas, sekolah dan juga pusat kota.
Jembatan di Kampung Jinoni ke Kulama Ogom ini juga menghubungkan kampung-kampung dan distrik mulai dari Alama, Bela, Jila dan Tsinga ke Tembagapura.
Sedangkan jembatan Mamontoga ke Dalmaogom juga memudahkan masyarakat untuk mengakses fasilitas kesehatan yang juga berada di Kampung Dalmaogom.
“Jadi kami bangun itu setelah survey pada bulan Februari tahun 2015,” katanya.
- Tag :
- Feature,
- PT Freeport Indonesia,
- Topik Khusus
Tinggalkan Balasan
Anda Harus Login untuk berkomentar. Belum Punya Akun ? Daftar Gratis