Ni Made Eppi Kalahkan Peraih Emas Lompat Tinggi PON XIX Jabar

Ni Made Eppi atlet asal Bali taklukan lompat tinggi setinggi 174cm pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di arena atletik Mimika Sport Complex, Selasa (12/10/2021). (Foto: Humas PPM/Fernando Rahawarin)
Ni Made Eppi atlet asal Bali taklukan lompat tinggi setinggi 174cm pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di arena atletik Mimika Sport Complex, Selasa (12/10/2021). (Foto: Humas PPM/Fernando Rahawarin)

TIMIKA | Ni Made Eppi Wilantika atlet dari Bali sukses menyabet emas pertamanya di PON XX Papua pada nomor lompat tinggi putri di venue atletik Mimika Sport Complex (MSC), Rabu (13/10/2021).

Ni Made Eppi Wilantika berhasil menyabet emas setelah mampu melompat setinggi 174 cm.

Meski belum berhasil memecahkan rekor PON, namun Ni Made berhasil mengalahkan Nadia Anggraini dari DKI Jakarta yang berhasil lompat setinggi 164 cm. Untuk nomor lompat tinggi, Nadia harus puas duduk di posisi 3, sementara posisi kedua diraih Ika Puspa Dewi (Jawa Barat) dengan ketinggian yang sama yakni 174 cm.

Dikutio dari CNN, pada PON XIX di Jawa Barat (Jabar) tahun 2016, Nadia Anggraini, mencatatkan rekor lompat tinggi di Stadion Pakansari.

Rekor PON sebelumnya dipegang Rumini yakni 1,76 meter pada 11 September 1993 silam. Sedangkan Nadia hari ini berhasil melompat dua sentimeter lebih tinggi yakni 1,78 meter.

Sementara itu dilansir dari Humas PPM PON XX Papua Klaster Mimika, Ni Made Eppi Wilantika mengatakan, dirinya tidak menyangka bisa mendapat medali emas dari nomor lompat tinggi. Namun, apa yang diraih menjadi kebahagiaan tersendiri bagi dirinya.

Ni Made yang saat ini menempuh pendidikan di Universitas Warmadewa Bali semester 7 itu mengungkapkan sempat mengalami kendala saat menjalani latihan di masa pandemi, karena segala aktifitas di luar rumah dibatasi, sehingga ia hanya bisa berolahraga di rumah dengan fasilitas seadanya selama enam bulan.

Ia mengakui, selama berlatih di Bali, hanya mampu lompat dibatas 168 cm. Kendati demikian, pengalaman yang didapat selama mengikuti Kejurnas tahun 2013 dan PON Remaja tahun 2014, menjadi pembuktikan pada PON XX Papua, untuk menorehkan prestasi bagi Bali dengan tinggi lompatan 174 cm.

“Untuk persiapan ditengah pandemi itu memang awalnya agak sulit karena tidak dikasih olahraga di lapangan tapi tetap latihan di rumah,” ungkapnya.

Advertisements

PON XX Papua adalah kali pertama ia mengikuti pesta olahraga empat tahunan itu, kedepan, gadis manis berusia 21 tahun ini menargetkan bisa memecahkan rekor PON maupun rekor nasional pada PON yang akan datang.

editor : Mish

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan