NPC Papua Klaim Peparpeprov Era Kebangkitan Bagi Atlet Difabel

Ketua NPC Papua H. Jaya Kusuma. (Foto: Vidi)
Ketua NPC Papua H. Jaya Kusuma. (Foto: Vidi)

JAYAPURA | Pelaksanaan event pelajar bagi atlet penyandang disabilitas yang digagas oleh Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Provinsi Papua pada 22-25 Juni 2022 mempertandingkan cabang olahraga renang dan atletik merupakan era kebangkitan bagi atlet difabel ditanah Papua.

Hal itu menyusul iven itu sebagai bentuk pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga Papua yang terus dilakukan oleh pemerintah Provinsi Papua.

Pekan Paralimpik Pelajar Provinsi (Peparpeprov) ini akan dipertandingkan menggunakan lintasan Stadion Utama Lukas Enembe dan kolam renang Akuatik di kawasan Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura.

Ketua Umum Nasional Paralympic Committee (NPC) Provinsi Papua, H. Jaya Kusuma mengapresiasi adanya iven itu untuk seleksi atlet-atlet pemula ditingkat pelajar agar menjadi asset Provinsi Papua diberbagai iven skala Nasional dan Internasional.

“Kita sejak tanggal 19 sudah siapkan atlet dan masuk penampungan di mess menembak. Mereka (atlet) sudah latihan tinggal lomba saja, ini ajang seleksi atlet untuk pelajar Nasional di Palembang, itu ajang Peparpenas tahun 2023 nanti,” kata H. Jaya Kusuma, Selasa (21/6/2022).

Kata H. Jaya Kusuma bahwa atlet yang dikirimkan berasal dari 8 kabupaten dan 1 kota dengan batas usia 17 tahun ke bawah.

“Ada 7 kabupaten dan 1 kota untuk kepengurusan NPC daerah, ditambah dengan kabupaten Biak karena kemarin kita lakukan Musorprov di sana jadi kirimkan atlet. Selain Peparpenas, atlet juga disiapkan untuk Peparnas nanti tuan rumah Aceh-Sumut tahun 2024. Ini era kebangkitan atlet difabel Papua karena perhatian dari pemerintah,” ujarnya.

Dia berharap iven ini jadi tolak ukur pembinaan prestasi atlet muda potensial dari NPC Papua, sehingga para atlet diminta untuk tampil terbaik dengan kemampuan masing-masing meraih prestasi.

“Atlet pemula, tapi saya yakin mereka bisa berprestasi kedepan. Ini juga bagus ada iven pertama kali di Papua untuk atlet disabilitas karena memudahkan kita juga untuk rekrut atlet muda yang punya prestasi untuk jadi juara, apalagi cabor renang dan atletik jadi andalan kita Papua untuk dapat medali sebanyak-banyaknya,” tandasnya.

Untuk diketahui bahwa pelaksanaan Peparpeprov Papua ini, NPC Papua kirimkan 63 atlet dari Cbor atletik. Sedangkan untuk cabor renang disiapkan 30 atlet.

 

penulis : Vidi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *