TIMIKA | Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika tahun 2022 ini membuat beberapa kegiatan melalui dana otonomi khusus (Otsus).
Kepala Disperindag Kabupaten Mimika, Petrus Pali Ambaa menjelaskan Disperindag mengadakan tiga kegiatan yang bersumber dari dana Otsus.
Tiga kegiatan tersebut adalah merehab pasar Mapurujaya, membuat pasar di Kwamki Narama, dan memberikan bantuan hibah kepada pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) khusus bagi OAP.
“Jadi untuk IKM ada bantuan peralatan sesuai dengan kebutuhan juga biaya operasionalnya, kalau Pasar Mapurujaya sekarang progresnya sudah 60 persen,” katanya, Kamis (28/9/2022).
Petrus menerangkan untuk IKM bantuan tersebut akan diberikan kepada lima kepompok termasuk kelompok yang mengelola ukiran Kamoro, membatik, juga noken-noken.
“Jadi yang terima harus semacam organisasinya begitu kan dia tidak boleh satu orang dalam kelompok harus ada beberapa orang. Tujuannya untuk bagaimana membangkitkan perekonomian mereka melalui usaha yang mereka geluti,” katanya.
Dikatakan dalam memberikan bantuan kepada IKM ini juga Disperindag akan mengawasi sejauh mana manfaat yang dirasakan oleh pelaku IKM.
“Pengaruh dengan bantuan itu apakah sudah difungsikan dengan baik lewat IKM yang dia tekuni untuk kelancaran dalam membuat prodak-prodak yang mereka hasilkan dari bantuan,” ujarnya.
Anggaran yang digunakan untuk bantuan IKM sekitar Rp750 juta, Untuk merehab Pasar Mapurujaya senilai Rp2 miliar, untuk pasar Kwamki Narama kurang kebih Rp900 juta.
“Intinya bahwa ini bisa bermanfaat bagi masyarakat untuk pelayanan publik lebih khusus masyarakat Papua,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan