Paket dan Pakaian Bisa Sebarkan Corona?, ini Penjelasan Dr. Leana

Ilustrasi
Ilustrasi

JAKARTA | Pendemik virus corona baru (COVID-19) memaksa semua orang khawatir ketika menyentuh benda apa pun yang sudah disentuh orang lain atau bersinggungan dengan benda lainnya.

Banyak yang khawatir juga bahwa paket dan pakaian mungkin berisiko sebagai media yang bisa menularkan virus corona.

Dr. Leana Wen, mantan komisioner kesehatan Baltimore, AS, dalam wawancara dengan KETV7, media yang berafiliasi dengan ABC, menjelaskan mengenai hal itu.

Menurut Wen, sekarang ada kemungkinan bahwa Anda bisa terpapar virus corona dengan menyentuh permukaan, terutama yang tidak berpori, seperti gagang pintu, tombol lift.

Tetapi tertular dari paket, yang biasanya terpapar sinar Matahari dalam waktu cukup lama di luar ruang, sangat tidak mungkin. Belum ada kasus yang terdokumentasi (tentang itu).

“Saya akan mengatakan, sekali lagi, hal terpenting yang dapat kita lakukan, saya tahu kita mendengar ini berulang-ulang, adalah mencuci tangan, tetapi juga menjaga jarak yang aman dari orang lain adalah cara terbaik untuk melindungi diri sendiri,” katanya.

Lalu, apakah virus corona bisa tertransfer melalui pakaian?

Menurut Wen, itu bisa jadi. Meskipun, jenis permukaan yang lembut dan berpori seperti pakaian, virus akan hidup di atasnya untuk periode waktu yang jauh lebih pendek daripada pada permukaan yang keras dan tidak berpori.

Wen menganjurkan, setelah bepergian dari area berisiko, Anda sebaiknya mencuci pakaian dengan air panas dan deterjen.

Tetapi, pastikan juga bahwa bukan hanya pakaian Anda yang sedang Anda cuci.

Jika Anda membuang atau menaruh barang-barang ke keranjang dan itu adalah wadah aluminium atau wadah lain, (pastikan) bahwa ada juga pelapis di sana–baik pelapis sekali pakai yang bisa Anda buang, atau sesuatu yang bisa Anda cuci sendiri.

 

Sumber: Antara
Editor: Misba

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *