Ia mengatakan, tim akan bekerja dengan TNI-Polri serta pemerintah daerah untuk memberikan konseling kepada warga yang terdampak banjir bandang agar segera pulih kondisi sosial psikologisnya.
Sementara itu, Kepala Suku Paniai, Alfon Sadi mengaku senang dengan bantuan dari pemerintah pusat.
“Kami sudah empat hari disini (pengungsian). Bantuan ini bentuk perhatian Presiden Jokowi kepada kami,” kata Alfon.
Alfon berharap pemerintah pusat dan daerah juga membantu pembangunan kembali rumah warga yang rusak akibat banjir dan menormalisasi sungai agar bencana banjir tidak terjadi lagi.
“Kami sumbangkan sebagian tanah warga untuk normalisasi sungai. Tapi mohon bantu kami bangun rumah kembali,” tambah Alfon.
Di tempat yang sama, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Paniai, Anwar H. Damanik menjelaskan, pemda segera melakukan normalisasi sungai selebar lima meter dengan panjang tiga kilometer hingga ke muara sungai di danau Paniai.
“Pak Bupati sedang berada di Jakarta untuk bertemu dengan Kementerian PUPR guna membantu normalisasi sungai dan membangun kembali rumah warga yang rusak,” jelas Anwar.
Anwar mengaku Pemda juga telah menyiapkan dana stimulan pembangunan rumah layak huni bagi warga terdampak banjir.
“Kita sudah siapkan juga di APBD untuk pembangunan itu,” tambahnya.
Tinggalkan Balasan