TIMIKA | Seorang pasien di Rumah Sakit Tembagapura milik PT. Freeport Indonesia yang meninggal dunia pada Jumat (29/5) lalu, dipastikan terkonfirmasi positif Covid-19.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua dr. Silwanus Sumule mengatakan, pasien tersebut berstatus sebagai pegawai swasta yang bekerja di lingkungan PT. Freeport Indonesia.
“Meninggal pada 29 Mei, tapi kami baru bisa laporkan hari ini setelah hasil pemeriksaan dipastikan dan melakukan konsultasi medis,” katanya dalam video conference dengan wartawan, Minggu (31/5).
Ia menjelaskan, pasien yang meninggal dunia berjenis kelamin laki-laki, usia 49 tahun, dan memiliki penyakit penyerta (komorbit) yaitu kencing manis (diabetes).
“Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang meninggal di Provinsi Papua 12 orang. Di Mimika menjadi 5 orang,” jelasnya.
Rincian pasien Covid-19 yang meninggal dunia di Mimika terdiri atas 2 orang dirawat di RSUD Mimika dan 3 di RS Tembagapura. Ada pun hampir seluruh pasien di RS Tembagapura merupakan pekerja di lingkungan Freeport.
Ia menyebut, pasien terkonfirmasi positif terjangkit virus corona baru atau Covid-19 di Provinsi Papua yang meninggal dunia seluruhnya berusia di atas 45 tahun.
“Kemudian, semua pasien meninggal itu berjenis kelamin laki-laki,” ujar Sumule.
Satgas Pengendalian Infeksi Covid-19 Provinsi Papua hingga kini mencatat 815 kasus terkonfirmasi positif, 584 dirawat, 219 dinyatakan sembuh, dan 12 orang meninggal dunia.
Tinggalkan Balasan